Management Strategy

Kabupaten Banjar, Kota Industri Masa Depan di Kal-Sel

Bupati Kabupaten Banjar, Khairul Saleh

Bupati Kabupaten Banjar, Khairul Saleh

Letaknya yang strategis di sebelah Utara Kota Banjarmasin, dikelilingi 7 kabupaten/kota sekitar Kalimantan Selatan (Kal-Sel) dengan sumber daya alam yang berlimpah, menjadikan Kabupaten Banjar punya daya tarik tersendiri sebagai pusat industri masa depan Provinsi Kal-Sel. Apalagi wilayah dengan jumlah penduduk sebanyak 506.204 jiwa ini, (hasil Sensus Penduduk Indonesia 2010) akan dijadikan salah satu kota metropolitan.

Menurut Bupati Kabupaten Banjar, Khairul Saleh, kemajuan wilayah yang dipimpinnya dalam kurun waktu lima tahun terakhir sangat pesat, khususnya untuk bidang investasi yang nilainya mencapai Rp 363 miliar. Dibanding dengan kota/kabupaten lain di Kalsel, realisasi investasi PMA dan PMDN di Kabupaten Banjar menempati urutan pertama dengan peningkatan sebesar 35% di tahun 2014. Pencapaian tersebut yang membawa pemerintah Kabupaten Banjar menjadi salah satu nominasi investment award pada tahun 2014.

“Ke depan wilayah ini akan menjadi kawasan industri modrern yang terpadu untuk pengolahan berbagai produk perkebunan, kehutanan, peternakan, perikanan. hingga produk di sektor pertambangan,” jelas Khairul Saleh, Bupati Kabupaten Banjar saat ditemui SWA Online di rumah dinasnya beberapa waktu yang lalu di Martapura, Banjarbaru Kalimantan Selatan.

Menurut Khairul, untuk menyikapi hal tersebut Pemerintah Kabupaten Banjar memberikan kesempatan luas bagi para pengembang properti untuk melebarkan sayapnya di pinggiran kota Banjarmasin seperti di Kecamatan Kertak Hanyar, Gambut maupun di Kecamatan Sungai Tabuk.

Dengan semakin berkembangnya kehidupan ekonomi masyarakat di wilayah tersebut sudah tentu memerlukan berbagai fasilitas lain yang mengikutinya seperti rumah sakit, Mall bahkan perhotelan serta kondominium. Meski punya potensi bisnis di segala sektor yang dapat dikembangkan, namun yang diutamakan adalah bidang industri. Dari tahun ke tahun, jumlah perusahaan/ usaha yang bergerak di bidang industri terus menggeliat.

“Di tahun 2013 jumlah industri kecil sudah mencapai 7.570, industri sedang sebanyak 13, dan industri untuk skala besar sebanyak 5 industri. Secara kesluruhan untuk tahun 2013 sebanyak 7.799, yang menyerap 22.524 tenaga kerja,” jelas Khairul yang saat itu mengenakan kemeja warna merah dan songkok hitam.

Dari sisi infrastruktur transportasi, pemerintah Kabupaten Banjar telah membangun terminal penumpang tipe A yang berada 5 km jarak terdekat dari bandara dan 5 km jarak terdekat ke Pelabuhan laut. Di dukung dengan infrastruktur jalan utama yang luasnya cukup lebar (30 meter) yang terbagi dalam dua jalur. Dengan masing-masing jalur terdapat 3 lajur lalulintas. Infrastruktur jalan utama ini juga di dukung jalur alternatif yang tidak kalah lebarnya (20 meter) menuju bandara dan pelabuhan laut.

“Mengingat wilayah Banjarmasin sudah semakin padat, saat ini aktifitas pergudangan mulai dikembangkan di Kabupaten Banjar. Apalagi ruang di Kabupaten Banjar masih sangat luas untuk mendukung aktifitas pergudangan,” jelas Khairul lagi.

Dengan segala potensi itu, pemerintah Kabupaten Banjar akan mengembangkan kawasan bisnis yang mengarah pada pembangunan kota keuangan (small finance city) untuk mampu memberikan dukungan bagi aktifitas bisnis di sekitarnya. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved