Management Strategy

Menyegerakan Ratifikasi Konvensi Pengendalian Tembakau di Indonesia

IMG_20150207_113315

Lebih dari 40,3 juta anak Indonesia yang berusia 0-14 tahun telah menjadi perokok pasif. Hal ini disebabkan karena mereka satu rumah dengan perokok dan terpapar oleh asap rokok. Di Indonesia, para perokok mulai merokok pada usia 15-19 tahun.

Menurut survei Komnas Perlindungan Anak, SEATCA, dan Universitas Indonesia, iklan rokok menyumbangkan pengaruh besar (70%) bagi generasi muda untuk mulai merokok. Mudah dan murahnya untuk mendapatkan rokok juga merupakan faktor meningkatnya perokok pemula.

Makin meningkatnya jumlah perokok pemula membuat Smoke Free Agent (SFA) mengajak masyarakat untuk mengisi petisi yang bertujuan untuk mendesak Presiden Joko Widodo untuk segera menerapkan Framework Convention on Tobacco Control (FCTC) di Indonesia.

Dekade yang lalu, Indonesia turut merancang draft pembuatan FCTC , namun hingga saat ini Indonesia belum meratifikasi FCTC di Indonesia dengan alasan pemasukan negara akan berkurang dan petani tembakau akan kehilangan pekerjaannya. “Kerugian negara dari penerimaan cukai yang berjumlah Rp 55 triliun itu tidak sebesar dengan kerugian kesehatan yang dialami oleh perokok,” kata Pangeran Siahaan, tokoh sosial dan aktif dalam kampanye rokok.

Alanda Kariza turut mendukung FCTC karena menurutnya selama ini tidak ada benteng antara perusahaan rokok dengan anak. “Sekarang makin banyak acara-acara anak muda yang disponsori oleh rokok. Oleh karena itu Indonesia harus segera mengadopsi FCTC agar generasi muda terlindungi dari bahaya roko,” jelas pendiri Indonesia Youth Conference.

Dengan mengadopsi FCTC di Indonesia, diharapkan anak – anak muda tidak mudah untuk mendapatkan akses membeli rokok karena akan ada kenaikan harga dan cukai rokok, jumlah perokok pasif juga akan menurun, perokok aktif akan mendapatkan program untuk berhenti merokok, iklan dan sponsor rokok akan dilarang, dan petani tembakau akan diberi alternatif pendapatan.

Bagaimana jika tahun ini Indonesia tidak juga meratifikasi FCTC? “Kami akan terus mendesak presiden higga FCTC diratifikasi di Indonesia,” kata Ricki Cahyana, Smoke Free Agent. Untuk mendukung FCTC, Anda dapat mengakses melalui Change.org (www.change.org/DukungFCTC) dan melalui Kompak.co (http:/www.kompak.co/fctc/).


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved