Pengusaha properti kelahiran Indonesia, Iwan Sunito, baru-baru ini memenangkan penghargaan bergengsi “Entrepreneur of The Year” dari Ernst & Young di Sydney, Australia. Kemenangan ini menambah koleksi penghargaan yang diraih oleh Iwan dan usaha properti yang dinahkodainya, Crown Group, yang didapat sepanjang tahun 2012-2013.

Iwan Sunito merupakan salah satu dari 16 pengusaha Australia terbaik yang dinominasikan untuk penghargaan Wilayah Timur, termasuk pendiri Baseplan Software, Brendan McAssey, pendiri stylestalker, Sue-Ann San dan Rachel Zelic, serta pendiri GMP Pharmaceuticals, Karl Ye.

Dewan juri berkomentar, “Iwan telah berhasil membedakan Grup Crown dengan perusahan lainnya melalui konsep apartemen bernuansa-resor. Untuk melakukannya secara kompetitif, Iwan telah mengubah model bisnis pengembangan properti mereka. Hasilnya, Crown Group mencapai pertumbuhan pangsa pasar yang sangat baik dalam industri yang kompetitif.”

“Ini adalah kehormatan besar untuk menerima penghargaan ini. Kesuksesan kami tidak terjadi dalam semalam. Itu adalah hasil kerja keras dan bekerja secara cerdas, mempekerjakan tim yang hebat, melakukan perencanaan yang matang dan kemauan untuk mengambil risiko,” kata Iwan.

Sebagai informasi, Iwan bersama dengan Paul Sathio mendirikan Crown Group pada tahun 1996. Ruang bisnis perusahaan properti ini ada di Sydney. Keduanya mengenyam pendidikan di negara kanguru tersebut. Iwan mendapatkan gelar Bachelor of Architecture (Hons) dan Magister Manajemen Konstruksi dari University of NSW.

Crown Group telah berhasil menyelesaikan lebih dari selusin pembangunan utama di Sydney, termasuk di Bondi, Bondi Junction, Parramatta, Ashfield, Epping, Homebush, Newington, Pennant Hills, dan Rhodes.

Crown Group saat ini sedang mengembangkan empat proyek besar. Pertama, Top Ryde City Living, pembangunan tujuh menara di Top Ryde. Kedua, Viking by Crown, sebuah kompleks pemukiman 10 lantai di Waterloo. Ketiga, V by Crown, sebuah menara hunian 27 lantai di Parramatta dan apartemen 20 lantai. Dan, Skye by Crown di North Sydney yang diluncurkan pada bulan Juni 2013.

“Sangat jarang dapat menemukan waktu untuk berhenti dan merenungkan kembali betapa beruntungnya kami telah dapat mengembangkan bisnis dengan skala ini dan pada kecepatan ini. Dalam 17 tahun Crown Group telah berkembang dari awal yang sederhana hingga mengerjakan proyek senilai Rp 3 triliun dalam lini usaha kami,” tambah Iwan.

Iwan akan bergabung dengan pemenang lainnya dari lima daerah untuk bersaing di Ernst & Young Entrepreneur of the Year National Award pada bulan November.

Sebelumnya, dia juga telah memenangkan dua penghargaan bergengsi di tanah kelahirannya, Indonesia. Iwan dianugerahi “Golden Leadership Award 2013” oleh Majalah Property & Bank pada bulan Juni 2013. Sementara pada bulan Agustus lalu, ia meraih penghargaan “Entrepreneur Award 2013” pada saat Indonesia Diaspora Congress 2013.

Ini merupakan rentetan kesuksesan yang diraih oleh Iwan. Bahkan beberapa dekade sebelumnya, dia juga telah memenangkan penghargaan bergengsi lainnya sebagai “Best Residential Designer” dari UNSW Eric Daniel’s Award.

Sementara itu, penghargaan yang diraih perusahaan yang dimilikinya juga tidak kalah mentereng. Crown Group memenangkan dua penghargaan melalui hasil karyanya, Top Ryde City Living by Crown, yang meraih “The Best High-Density Development.” Serta hasil kolaborasi Crown Group dengan Prosha Pty Ltd, The Eastlakes Town Center, yang meraih penghargaan “The Best Concept Design” saat perhelatan The Urban Development Institute of Australia (UDIA) NSW awards for excellence 2013 pada bulan September.

Crown Group juga memenangkan penghargaan bergengsi “The Best home Units $ 300,001 – $500,000” dari Master Builders Association Excellence pada saat acara Housing award 2013 juga pada bulan September 2013. Pada tahun 2012, Crown Group meraih penghargaan dari The Master Builders Association Excellence pada perhelatan Housing award 2012. Perusahaan memenangkan penghargaan ini karena inovasi yang dilakukan dalam pembangunan Sanctum by Crown.

Iwan mengatakan bahwa penghargaan ini merefleksikan keberhasilan dan pertumbuhan dari Crown Group yang memulai proyek senilai Rp 280 miliar pada 17 tahun yang lalu, hingga saat ini telah memiliki proyek senilai Rp 30 triliun dalam lini usahanya. Semua ini dicapai tanpa mengorbankan prinsip dasar perusahaan tentang desain. (EVA)