Management Strategy

Sinergi The Nomad Offices - TGS Enterprise Networks untuk Bisnis Sewa Kantor

Sinergi The Nomad Offices - TGS Enterprise Networks untuk Bisnis Sewa Kantor

Tingginya pertumbuhan ekonomi Indonesia telah menarik banyaknya bisnis dan investasi dari luar negeri, dan hal ini berdampak langsung terhadap pertumbuhan bisnis properti dan real estate. Dalam suatu survei yang baru – baru ini diterbitkan oleh konsultan properti internasional menunjukkan bahwa biaya sewa kantor di pusat bisnis Jakarta (Central Business District, CBD), akan naik sampai dengan 38% di sepanjang tahun 2013 ini, menjadikan harga sewa kantor di Jakarta sebagai salah satu yang tertinggi di Asia.

Harga sewa kantor yang mahal disebabkan oleh naiknya permintaan dari perusahaan – perusahaan internasional yang tengah berekspansi di Indonesia, khususnya industri perbankan dan finansial. Kenaikan biaya yang cepat ini menyebabkan banyak perusahaan yang tidak mampu mendapatkan ruang kantor yang berlokasi di kawasan bisnis Jakarta karena alasan keterbatasan biaya. Di samping itu, ketika mendirikan ruang kantor, perusahaan masih harus dibebani oleh tingginya biaya – biaya di muka seperti biaya renovasi, instalasi teknologi, dan tambahan tenaga kerja.

Nah, menangkap peluang bisnis sewa kantor itulah The Nomad Offices (TNO) secara resmi meluncurkan kantor siap pakai (full-serviced offices) di jantung kawasan bisnis Jakarta. Lokasi ruang kantor yang baru ini terletak di lantai 49 Menara Equity Sudirman Business District Center. Bermitra dengan TGS Enterprise Networks, TNO menyediakan ruang kantor siap pakai dengan lokasi bergengsi tetapi juga didukung dengan infrastruktur IT yang solid, bagi perusahaan lokal maupun asing.

Dalam peresmian kerja sama ini, TNO diwakili oleh Roy George, Chief Executive Officer, The Nomad Group. Sedangkan, TGS Enterprise Network diwakili oleh Ronny Widjaya, Chairman TGS Entreprise Networks.

Cheng Shea Li, GM TNO, menjelaskan, dibukanya ruang perkantoran yang baru di sentra bisnis Jakarta ini merupakan langkah penting bagi strategi TNO untuk menjadi bagian dari pertumbuhan bisnis properti di Indonesia. Kenaikan harga sewa properti di Jakarta merupakan salah satu yang tertinggi di Asia, dan hal ini membuat banyak perusahaan tidak mampu mendirikan kantor di lokasi yang prestisius dan strategis. Untuk itu, TNO menawarkan konsep penyewaan ruangan kantor yang terjangkau tanpa harus mengorbankan citra ideal dari ruangan kantor: lokasi prestisius dan nyaman serta dilengkapi dengan sistem informasi teknologi yang canggih.

“Ditunjang infrastruktur teknologi dari TGS Enterprise Network, layanan kami yang baru ini menghadirkan konsep full-serviced-office dengan perjanjian sewa fleksibel dan tanpa membebani perusahaan dengan berbagai kerumitan dalam mempersiapkan sebuah ruangan kantor, ” jelas Cheng Shea.

The Nomad Offices di Equity Tower memiliki luas 1.044 meter persegi dan terbagi menjadi 37 ruangan kantor. Keseluruhan ruangan dilengkapi dengan dua ruang diskusi yang nyaman dan dua ruang pertemuan yang berkapasitas lebih besar, serta ditunjang pula oleh business lounge dan support center. Fasilitas lainnya berupa serviced office suites, shared office space, virtual office, ruang pertemuan dan peralatan untuk videoconference. Seluruh ruangan dilengkapi dengan layanan administratif dan bantuan teknologi informasi yang siap membantu dalam mengatasi hambatan teknis. Selain itu, infrastruktur teknologi di seluruh ruangan kantor juga akan diperbaharui berkala untuk memastikan layanan dan solusi telekomunikasi di TNO selalu memiliki fitur yang terbaru dan terlengkap.

Dengan ditandatanganinya perjanjian kemitraan ini, TGS Enterprise Networks akan mengelola dan meningkatkan infrastruktur komunikasi dengan menerapkan sistem terpadu yaitu IP HiPath 4000 dari Siemens, yang merupakan teknologi informasi teknologi terbaik di kelasnya. Dengan adanya teknologi ini, penyewa dan pengguna The Nomad Offices dapat meningkatkan produktifitas dan menghemat biaya operasional melalui komunikasi terpadu IP dan mobilitas suara.

Selain itu, alat audio dan video conference juga tersedia di ruangan kantor TNO akan membantu penyewa untuk mengurangi kebutuhan untuk melakukan perjalanan bisnis. Selain itu, teknologi ‘presence capabilities’ juga akan memudahkan penelepon untuk mengetahui apakah orang yang dihubungi berada ditempat atau tidak.

Khususnya bagi penyewa layanan virtual office, TNO menyediakan layanan One Number yang membantu penyewa untuk menggabungkan seluruh perangkat telekomunikasi yang dimilikinya seperti notebook, ponsel dan direct line, dengan menggunakan hanya satu nomor telepon terlepas dari berapa banyak perangkat yang digunakan. Dengan demikian, penyewa tidak akan kehilangan kesempatan bisnis dan tidak ada lagi kebutuhan untuk melacak beberapa nomor telepon. Jika penyewa belum dapat menjawab telepon rekan bisnisnya, mereka akan menerima SMS dan email pemberitahuan,

Andriyanto Wahid, CEO TGS Enterprise Networks Indonesia, menjelaskan, baik TGS Enterprise Network dan The Nomad Offices memiliki visi, pemahaman dan komitmen yang kuat dalam membantu pelanggan meningkatkan efisiensi dan memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan bisnis pelanggan.

Di era konektivitas global, Andriyanto percaya teknologi komunikasi adalah hal utama dalam menjalankan bisnis. Oleh karena itu, penting bagi penyedia serviced-office, seperti TNO untuk melengkapi layanannya dengan teknologi komunikasi yang terbaik di kelasnya. Dia yakin solusi ini akan mendukung keunggulan layanan TNO dan membantu penyewa kantor mereka dalam meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya komunikasi.

Selain Equity Tower, The Nomad Offices juga memiliki lokasi di Menara Palma, yang terletak di kawasan bergengsi di daerah Kuningan. Di Asia Tenggara, saat ini terdapat 12 Kantor Nomad yang terletak di Kuala Lumpur, Singapura, Ho Chi Minh City, Jakarta, Bangkok dan Manila. Pada tahun 2013 The Nomad Offices bertekad untuk memperluas jaringan bisnisnya di seluruh Asia Tenggara untuk melayani kebutuhan bisnis lokal dan internasional. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved