Management Strategy

Tingkat Kepercayaan Masyarakat atas Layanan Syariah Makin Tinggi

Tingkat Kepercayaan Masyarakat atas Layanan Syariah Makin Tinggi

Din Syamsudin, Dewan Penasehat Syariah (DPS) mengatakan bahwa mayoritas umat muslim di Indonesia, semakin tinggi tingkat kepercayaannya terhadap layanan syariah, seperti perbankan, asuransi, maupun reksa dana.

Potensi itu tidak disia-siakan oleh pelaku bisnis syariah, termasuk Bank Danamon Syariah. Dan keberhasilan Bank Danamon Syariah tidak bisa lepas dari sosok Herry Hikmanto, Direktur Danamon Syariah, salah satu figur yang berperan besar dalam mendongkrak reputasi syariah di kalangan masyarakat.

herry-danamon-500x281

Dalam performanya bersama Danamon Syariah, Herry berhasil mencatatkan berbagai pertumbuhan bisnis selama perjalanan dari quartal 1 di tahun 2013 ke quartal 1 di tahun 2014, mulai dari pembiayaan, dana pihak ketiga, maupun total asetnya.

“Untuk pembiayaan, dibanding kuartal I tahun 2013, kami mencatatkan pertumbuhan sebesar 7% dari 1.7 triliun menjadi 1.9 triliun. Adapun pertumbuhan SMEC (Small Medium Enterprises and Commercial) nya mencapai 26%, yakni dari 1.3 triliun di 2013 menjadi 1.6 triliun di 2014. Dana pihak ketiga pun pertumbuhannya cukup signifikan yakni sebesar 70% dari semula Rp1,3 triliun di 2013, menjadi Rp2,2 triliun di 2014. Sementara itu total asset juga meningkat sebesar 14%, yakni dari semula Rp2,4 triliun menjadi Rp2,8 triliun,” paparnya secara rinci.

Penyerahan2

Lebih lanjut Herry menambahkan bahwa pencapaian positif tersebut merupakan imbas dari berbagai pelayanan Danamon Syariah, yang meliputi produk simpanan baik tabungan maupun deposito dan giro, produk pembiayaan, serta berbagai layanan bankingnya.

“Danamon Syariah terus menunjukkan pertumbuhan usaha seiring dengan kebutuhan masyarakat dan usaha akan layanan syariah. Oleh karena itu kami terus berinovasi untuk menghadirkan produk dan layanan seperti Tabungan Bisa iB, Tabungan Bisa Qurban iB, dan Tabungan Bisa Umrah iB misalnya yang memberikan solusi pengelolaan keuangan guna mendukung pelaksanaan ibadah umrah dan kurban,” tambah Herry.

Sementara itu, dari sisi pembiayaan juga tidak lepas untuk dioptimalkan. Melalui lini produktif yang meliputi pembiayaan koperasi karyawan, pembiayaan usaha kecil menengah (SMEC) & commercial, serta pembiayaan kepemilikan alat berat, Danamon memiliki visi untuk menciptakan entrepreunership yang berkualitas.

Ada pula inovasi service pembiayaan yang baru saja diterbitkan, yakni Pembiayaan Ijarah Muntahiya Bit Tamlik (IMBT), di mana berdasarkan penuturan Herry, pembiayaan ini berdasarkan sewa menyewa di mana bank membelikan alat berat yang dibutuhkan nasabah dan kemudian akan disewakan kepada nasabah. “Nasabah akan membayar sewa selama masa tenor sewa dan pada akhir tenor sewa. Selama periode yang telah disepakati nasabah memiliki alat berat tersebut melalui akad jual beli,” tandasnya lebih lanjut.

Bicara soal bisnis operasional bukan berarti tanpa kendala. Justru dalam beberapa ekspektasi ke depan, misalnya saja dalam peluncuran paket jasa umroh untuk tahun yang akan datang, Danamon masih harus berjibaku dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mendaftarkan berbagai macam persetujuan. Namun, Herry mengaku optimis segala hal terkait paket umroh tersebut akan rampung sebelum September. “Harapan kami September sudah bisa dikeluarkan,” tandasnya.

Begitu juga dengan perkreditan, sebagai Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) untuk melakukan speed up, masih harus melewati beberapa fase lagi. Hal tersebut dibenarkan oleh Herry, “Setidaknya bank mesti membukukan minimal Rp 8 triliun untuk dapat melakukan speed up.”

Terlepas dari pengejaran berbagai target untuk menunjang bisnis syariah tersebut, Danamon juga tak melupakan aspek social responsibility-nya.

Dalam acara buka puasa bersama di Hotel Shang-ri La, Danamon menyerahkan dana sosial sebesar Rp50 juta kepada Institut Ilmu Al-Qur’an Ciputat. “Dana ini merupakan dana qordhul hasan dimana ditujukan untuk sektor pendidikan yang rencananya akan dialokasikan untuk pembangunan ruang kelas pasca sarjana Institut Ilmu Al – Qur’an,” tambahnya. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved