Bisnis kopi rupanya merupkan bisnis yang lumayan sulit karena banyak seluk beluk mengenai kopi yang harus diketahui. Excelso salah satu pemain lokal di bisnis kopi ini mengakui hal ini. Pemain di bisnis kopi harus memiliki ciri khas jika ingin bertahan di bisnis ini. Inovasi dan pengembangan harus terus dilaksanakan baik dari segi produk maupun sumber daya manusianya sendiri.

Excelso kedai kopi asli Indonesia terus menerus melakukan pengembangan baik dari jumlah outlet, produk, dan juga sumber daya manusia yang menjadi tombak dari keberhsilan bisnis ini. Santie Widjaja, HR Manager mengakui jika bisnis kopi tidak memiliki cirri khas maka lama kelamaan bisnisnya akan tenggelam dengan sendirinya. Salah satu yang dilakukan oleh Excelso dalam pengembangnya adalah memberikan training kepada tim manager mengenai selak beluk kopi.

“Tim manager memang kami berikan training khusus mengenai kopi di Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia yang ada di Jember karena seperti manger product developing mereka ini harus tahu dari awal kopi ini ditanam di mana sehingga nantinya bisa tahu kopi A enak dicampu dengan kopi B,” tambah Santie Widjaja dengan antusias.

Coffee knowledge yang baik akan sangat mendukung produk kopi yang dihasilkan. Excelso sendiri mengembangkan sumber daya manusia dari mulai nol untuk para barista. Hal ini diakui Santie sebagai salah satu dari programnya yaitu people developing.

Sharing knowledge untuk para barista ini biasanya dilakukan dengan melakukan cupping yang dilakukan secara internal sehingga para barista juga mengetahui seluk beluk kopi. Namun people developing yang sudah dilakukan saat ini akan mengalami perubahan namun masih dalam tahap penyesuaian. Excelso saat ini sudah memiliki kurang lebih 110 outlet dan melakukan pertumbuhan sebanyak 20 outlet dalam setahun dan sudah mengcover semua pulau besar di Indonesia. (EVA)