PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) berupaya meningkatkan layanan wealth management dengan menawarkan berbagai produk perbankan berprinsip syariah, salah satunya Sharia Wealth Management.

Layanan Sharia Wealth Management disediakan untuk membantu nasabah mewujudkan tujuan keuangannya baik secara material maupun spiritual. Wealth Management Group Head Mandiri Syariah, Muhammad Triarso, mengatakan layanan ini ditujukan untuk segmen menengah ke atas, yaitu nasabah prioritas dengan dana kelolaan minimum Rp500 juta.

“Kami meningkatkan penetrasi di segmen ini karena berdasarkan data yang ada, segmen menengah atas di Indonesia terus tumbuh, sehingga ini peluang untuk kami menggarap segmentersebut,” jelasnya.

Buktinya, per September 2019, Mandiri Syariah mencatatkan penambahan jumlah nasabah priority sebesar 36% dan telah berkontribusi menyumbang sekitar 20% dari total Dana Pihak Ketiga (DPK) yang dikelola oleh Mandiri Syariah.

Wealth Management Mandiri Syariah menawarkan berbagai macam produk investasi seperti Reksadana Syariah, Sukuk dan sebagainya. Sebagai satu-satunya Bank Syariah yang telah memiliki izin sebagai Agen Penjual Efek Syariah (APERD), Mandiri Syariah menawarkan berbagai macam jenis reksadana syariah dari reksadana pasar uang, pendapatan tetap, campuran dan saham.

Saat ini Mandiri Syariah telah bekerja sama dengan lima Manajer Investasi, yaitu Mandiri Manajemen Investasi, BNP Paribas, Insight Management, Bahana TCW Investment Management dan Manulife Asset Management Indonesia.

“Kami selalu aktif menjadi Mitra Distribusi Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Ritel yang diterbitkan pemerintah sejak SR001 di tahun 2009 hingga SR011 dan Sukuk Tabungan ST001 – seri 006,” jelas Triarso.

Nasabah priority pun dapat menikmati berbagai macam layanan eksklusif seperti limit transaksi khusus, airport executive lounge dan, layanan advisory dari Priority Banking Officer dedicated, laporan keuangan terpadu, serta fasilitas medical check up.

Namun menurutnya, seiring dengan pertumbuhan bisnis ini yang cukup pesat, pihaknya melihat tantangan di bisnis ini adalah SDM. Ia menjelaskan kapabilitas SDM harus ditingkatkan mengingat layanan ini bisnis people, jika pelayanannya baik, mampu memberikan advise yang baik, akan tumbuh pesat,” jelasnya.

Corporate Secretary Mandiri Syariah, Ahmad Reza, menambahkan, untuk meningkatkan layanan kepada nasabah, Mandiri Syariah menambah jenis layanan khusus yaitu layanan konsultasi zakat dan waris oleh pakar yang disediakan Mandiri Syariah bekerja sama dengan Laznas BSM Umat.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id