Alam dan seluruh isinya merupakan makluk ciptaan Tuhan, ekosistem yang perlu kita jaga dan kita lindungi habitatnya, sehingga kelestariannya tetap terjaga.

Sebagai perusahaan pembangkitan yang memproduksi listrik untuk menerangi nusantara, dan sebagai pihak yang berkewajiban untuk turut serta dalam menjaga kelestarian alam sekitarnya, PJB melakukan kegiatan rutin yaitu penanaman mangrove. 20 sampai dengan 23 Desember 2015 ini karyawan PJB akan bertolak ke pulau Bawean, untuk melakukan kegiatan Penanaman 10.000 Pohon Mangrove Bawean 2015.

Pada kegiatan tersebut akan hadir General Manager UP Gresik, Rachmanoe Indarto dan GM CNG (Compressed Natural Gas), Eddy Hartono. Ada juga DKP Bawean dan Camat dari Sangkapura dan Camat Tambak.

Cuaca terik dan jarak yang jauh sekitar 120 km dari Gresik dengan kapal boat tidak menyurutkan semangat para undangan yang akan menghadiri kegiatan tersebut.

Program ini menjadi bukti komitmen PJB dalam menjaga lingkungan sekitar. Dengan menjaga lingkungan maka lingkungan akan menjaga keberlangsungan bisnis & usaha kita.

Hutan bakau atau mangrove adalah hutan yang tumbuh di atas rawa-rawa berair payau yang terletak di garis pantai dan dipengaruhi oleh pasang-surut air laut tepatnya di daerah pantai dan sekitar muara sungai.

Sehingga tumbuhan yang hidup di hutan mangrove bersifat unik karena merupakan gabungan dari ciri-ciri tumbuhan yang hidukep di darat dan di laut.

Nah, berikut ini manfaat dan peran penting hutan mangrove:

1. Mencegah intrusi air laut 2. Mencegah erosi dan abrasi pantai 3. Sebagai pencegah dan penyaring alami 4. Sebagai tempat hidup dan sumber makanan bagi beberapa jenis satwa 5. Berperan dalam pembentukan pulau dan stabilisasi daerah pesisir