Marketing

Sambal ABC, Serius Bangun Pasar E-commerce

Sambal ABC, Serius Bangun Pasar E-commerce
Reynold Pandapotan, Sales Director PT Heinz ABC Indonesia.
Reynold Pandapotan, Sales Director PT Heinz ABC Indonesia.

Sambal ABC termasuk produk yang aktif menggarap pasar e-commerce. Merek sambel yang mulai dipasarkan tahun 1979 ini intens memenetrasi e-commerce sejak akhir 2019. “Kami mempunyai tim khusus yang beranggotakan lima orang: dua orang dari marketing team, dua orang dari sales team, dan seorang designer dengan fungsi masing-masing. Kami memang membentuk marketing dan sales strategy khusus di e-commerce,” kata Reynold Pandapotan, Sales Director PT Heinz ABC Indonesia. Untuk itu, pihaknya memiliki official store di Shopee dan Tokopedia, serta empat marketplace lainnya.

Menurut Reynold, ada tiga isu penting dalam penetrasi di e-commerce. Pertama, memastikan produk ABC selalu terlihat oleh para pengguna e-commerce dengan beberapa paket menarik yang ditawarkan. Kedua, mengembangkan pasar secara berkelanjutan dengan cara bekerjasama dengan online partner. Ketiga, selalu mencoba berinovasi melalui produk-produk baru ABC. “Produk kami di official store harus terjamin kualitasnya dan konsumen yang memesan harus menerima dengan baik,” katanya.

Manajemen komplain juga dijalankan. Sebab itu, tim e-commerce bekerjasama dengan tim ABC Cares dan disediakan hotline bagi konsumen yang akan mengajukan komplain.

Sejauh ini tren penjualan di e-commerce berkembang positif dan konsumen yang membeli melalui e-commerce terus bertambah. “Pastinya kami selalu berinovasi dan keep up-to-date dengan tren yang ada di e-commerce di Indonesia agar tidak ketinggalan di market,” kata Reynold tandas. (*)

Sudarmadi & Darandono


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved