Marketing

Strategi AHM Capai Penjualan Motor 3,8 Juta Unit

Strategi AHM Capai Penjualan Motor 3,8 Juta Unit

PT Astra Honda Motor (AHM) memprediksi pasar motor di Indonesia tahun ini secara total akan turun hingga 10-15%. Mengantisipasi hal tersebut, AHM menyiapkan beberapa strategi yang diyakini mampu membawanya mencapai target penjualan 3,8 juta unit motor.

Jika dilihat dari angka penjualan awal semester II 2012, AHM berhasil membukukan kenaikan 7-8%. Momentum jelang Lebaran kembali memicu konsumen membeli motor baru. “Sebenarnya ini masih awal menjelang Lebaran, jadi angkanya belum bisa kami pastikan. Hanya saja sejauh ini ada kenaikan penjualan sebesar 7- 8%,” kata Wakil Direktur Utama AHM, Johannes Loman di Jakarta.

Ia mengatakan, meski mengalami kenaikan penjualan namun presentasi masih lebih kecil jika dibandingkan menjelang Lebaran tahun-tahun sebelumnya yang bisa mencapai 25-30%. Toh, kenaikan ini patut disyukuri mengingat secara total penjualan motor di Indonesia di awal semester II 2012 ini mengalami penurunan hingga 8%. Penyebab penurunan tersebut adalah aturan minimal uang muka (down payment/DP) 25% dan penurunan harga komoditi di luar pulau Jawa.

“AHM memprediksi penurunan penjualan tahun ini bisa mencapai 10-15%,” katanya. Penjualan domestik motor (tanpa ekspor) Indonesia pada bulan Juni lalu tercatat 541.918 unit, turun 11,3% dari bulan sebelumnya 611.251 unit.

AHM sendiri mencatat penjualan motornya cenderung stabil pada semester I 2012, bahkan mampu mengukuhkan diri sebagai penguasa pasar. Market share motor Honda per semeste I 2012 di Indonesia mencapai 56,19% dengan penjualan lebih dari 2 juta unit. Di posisi kedua ada Yamaha yang menguasai market share 35,21% dengan total penjualan lebih dari 1,3 juta unit. Di urutan berikutnya ada Suzuki, Kawasaki dan TVS dengan market share masing-masing 6,56%, 1,78% dan 0,27%.

AHM sebeumnya mematok target penjualan motor sebear 3,8 juta unit hingga akhir 2012. Untuk mencapai angka tersebut, telah disiapkan beberapa strategi, antara lain menggenjot skema kredit kendaraan bermotor dari lembaga pembiayaan (leasing) syariah yang bebas dari aturan DP 25%.

Selain itu, AHM juga menyiapkan strategi peluncuran produk-produk baru yang sangat irit BBM. “Kami belum bisa menyebutkan apa saja yang kami luncurkan, yang jelas sebentar lagi kami akan meluncurkan beberapa produk baru dan produk ini sangat irit BBM,” katanya. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved