Management Trends zkumparan

McDonald's Dukung Kampanye Mulai Tanpa Sedotan

Setidaknya sehari di Indonesia ada 93,1 juta sedotan digunakan. Tentu saja ini potensi sampah yang luar biasa mengancam lingkungan hidup kita. Belum lagi masih rendahnya dukungan masyarakat kita yang peduli akan pengolahan sampah kembali.

Novrizal Tahar, Direktur Pengelolaan Sampah, Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Bahan Berbahaya dan Beracun, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, menyampaikan hal ini saat peluncuran kampanye #MulaiTanpaSedotan di McDonald’s Indonesia. “Hanya 18-19% dari total penduduk kita yang peduli pada pengolahan sampah, jadi masih sangat rendah. Dengan dukungan pelaku usaha besar, seperti McDonald’s Indonesia, saya yakin kondisi urgent masalah sampah di negara ini akan bisa berangsur teratasi dengan edukasi,” ujarnya.

Hal ini diamini Sutji Lantyka, Associate Director of Communications McDonald’s Indonesia, yang berharap gerakan yang dilakukan resto ini akan mendorong masyarakat untuk berkontribusi dalam melindungi lingkungan. Pihaknya mengajak semua orang mengambil langkah kecil untuk mengubah kebiasaan dengan tidak lagi menggunakan sedotan plastik demi membantu mengurangi jumlah sampah plastik.

Menurutnya, sebagai restoran cepat saji yang ingin ikut berkontribusi terhadap lingkungan hidup yang lebih baik, McDonald’s Indonesia harus mulai mendorong gerakan tanpa sedotan ini. Walau sebenarnya, resto ini bukan yang pertama kali mengkampanyekan. “Kami berharap #MulaitanpaSedotan bisa mengurangi timbunan sampah plastik dengan tidak lagi menyediakan dispenser sedotan plastik di 189 gerai McDonald’s di seluruh Indonesia secara serentak,” tegasnya.

#Mulaitanpasedotan adalah langkah awal McDonald’s Indonesia menuju perubahan besar di masa depan. Perusahaan ini berkomitmen untuk terus mencari solusi yang lebih ramah lingkungan untuk semua kemasan produk dan membantu membangkitkan kesadaran masyarakat mengenai masalah lingkungan yang berdampak pada Indonesia dan dunia. Juga, berkomitmen untuk terus meningkatkan keberlanjutan semua kemasan yang digunakan untuk mencapai tujuan global McDonald’s, yaitu 100% perlengkapan yang digunakan oleh konsumen terbuat dari bahan-bahan yang ramah lingkungan, dapat didaur ulang, atau bersertifikasi pada tahun 2025 dan mendaur ulang perlengkapan makan konsumen di 100% restoran McDonald’s secara global.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved