Industri mulai bergerak menuju ekosistem kolaborasi teknologi informasi, terutama industri manufaktur dan usaha tradisional. Dalam studi yang dikemukakan DBS Group Research, ekosistem didefinisikan sebagai penyatuan entitas industri yang berbeda-beda ke dalam suatu organisasi baru.

Ekosistem ini membantu pelaku pasar untuk memenuhi keinginan pelanggan, terutama perusahaan-perusahaan tradisional yang sedang dalam upaya mengubah model bisnis.

DBS Group dalam risetnya “Pivot or Perish, Ecosystem, the emerging business model”, modal ekosistem adalah data dari perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam kolaborasi. Pemian besar tradisional di industri seperti perbankan dan layanan jasa keuangan, telekomunikasi, dan asuransi, dengan kemampuan mengumpulkan dan menganalisis data akan memiliki keuntungan berbeda.

Masih dalam riset yang sama, model bisnis memang terus berevolusi. Ke depan, ekosistem kolaborasi akan mengaburkan batas-batas sektor industri.

Dengan mengadopsi infrastruktur cloud, perusahaan-perusahaan tradisional akan lebih mudah menyerap infrastruktur teknologi informasi yang sesuai dengan kebutuhan operasional perusahaan. Selain itu, proses kolaborasi akan memudahkan operasional seluruh organisasi perusahaan secara real-time. Hal ini juga dibarengi dengan keberadaan IoT.

Perusahaan online dapat mengakses beragam data dibandingkan perusahaan offline. Sehingga, perusahaan dapat membangun kemitraan lintas industri yang beragam.

Tencent, perusahaan asal China yang tadinya hanya bergerak di sektor layanan gaming and entertainment, sekarang menjadi perusahaan yang berhasil mengembangkan ekosistem pembayaran, layanan online to offline (O2O), belanja, dan masih banyak lagi lewat aplikasi WeChat-nya.

Digital McKinsey Insights dalam publikasinya pada 2018, Winning in Digital Ecosystems, menyebutkan bahwa digitalisasi menyebabkan terjadinya perombakan yang melampaui batas-batas pada industri tradisional. Dunia ekosistem digital akan menjadi model yang sangat berfokus ke pelanggan. Internet dengan kekuatan analisis yang mutakhir membuat konsumen mendapatkan solusi terbaik dalam waktu singkat.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id