Hingga kini, dampak pandemi COVID-19 masih dirasakan masyarakat Indonesia. Hal ini memaksa perusahaan untuk terus mengadopsi metode bekerja seperti hybrid working untuk menjaga produktivitas karyawan. Namun, metode kerja seperti ini masih belum cukup untuk menggenjot perekonomian Indonesia. Sulitnya keluar dari jurang resesi, pertumbuhan ekonomi terendah selama 20 tahun, dan angka pengangguran yang melonjak membuat masyarakat Indonesia sangat terpuruk.

Hal ini mempengaruhi perekonomian di semua tingkat. Dari startup hingga UMKM, semuanya terpengaruh tanpa terkecuali. Namun, di dalam keterpurukan ini, berbagai inovasi membuat teknologi digital muncul menjadi solusi untuk menjadi peluang baru dan menciptakan lapangan pekerjaan yang lebih banyak.

Hal ini turut diserukan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), RI Sandiaga Uno bahwa workspace terintegrasi yang didukung oleh hal-hal seperti virtual office dan cloud computing dapat menjadi jawaban untuk memulihkan ekonomi nasional serta dapat menjadi solusi efisien bagi UMKM.

Pemerintah Indonesia juga menganggap infrastruktur ekonomi digital sebagai hal yang krusial dan hal ini membuat pemerintah bertindak sebagai fasilitator, akselerator dan regulator. Hal ini diharapkan akan mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.

Untuk mendukung hybrid working, virtual office, dan memaksimalkan penggunaan teknologi cloud, perusahaan-perusahaan dapat menggunakan sistem HRIS untuk mengelola berbagai aktivitas yang berhubungan dengan SDM. GreatDay HR, yang merupakan HRIS dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, dapat menjadi solusi bagi perusahaan.

HRIS adalah singkatan dari Human Resource Information System dan merupakan aplikasi yang dapat digunakan untuk mengerjakan semua aktivitas SDM dengan satu sistem terpusat. Terdapat beberapa manfaat yang dapat dirasakan perusahaan jika menggunakan HRIS seperti GreatDay HR yang juga merupakan pelopor aplikasi ponsel human resources ini.

Gordon Enns, Pendiri & CEO GreatDay HR mengaku, salah satu keuntungan utama menggunakan HRIS seperti GreatDay HR adalah kemudahan menyimpan dan mengakses data seperti data karyawan, data lembur, dan data cuti. Berkat teknologi cloud yang digunakan oleh GreatDay HR, perusahaan dapat mengunggah dan mengunduh data apa saja kapan pun dibutuhkan dan di manapun berada.

Perusahaan tidak membutuhkan komputer atau laptop untuk mengakses dan mengorganisir berbagai macam data yang ada, jadi cukup menggunakan aplikasi ponsel. Tentunya, hal ini dapat mempercepat pengerjaan berbagai aktivitas dan meningkatkan efisiensi perusahaan.

“Selain kemudahan menyimpan dan mengakses data, teknologi cloud yang dimiliki oleh GreatDay HR juga telah dilengkapi dengan sistem keamanan yang mumpuni. Dengan Sertifikasi Manajemen Kualitas ISO 9001:2015 dan Keamanan Informasi ISO 27001:2013 yang dimiliki oleh GreatDay HR sehingga data terjamin aman,” ungkap Gordon mengklaim.

GreatDay HR juga mengikuti Peraturan Perlindungan Data Umum (GDPR), dan ini memastikan data apapun yang disimpan pada sistem penyimpanan cloud mereka terproteksi sepenuhnya.

“Selain itu, semua aktivitas SDM yang kini saling terhubung. Berbagai kegiatan administrasi yang dilakukan oleh divisi Human Resources (HR) dapat memakan waktu yang terlalu lama jika dilakukan secara manual. Kami memahami bahwa pekerjaan administrasi HR dapat memakan waktu yang terlalu lama dan membutuhkan proses yang terlampau rumit. Karena itulah kami mengembangkan GreatDay HR, agar semua kegiatan HR dapat terintegrasi dalam satu aplikasi, sehingga dapat meringankan beban pekerjaan staf HR,” jelasnya.

Kegiatan-kegiatan seperti perekaman dan pengelolaan data absensi, pengajuan cuti dan lembur, reimbursement, hingga penggajian dapat dilakukan dalam aplikasi GreatDay HR. Semuanya diselesaikan dengan lebih mudah dan lebih cepat dibandingkan dengan cara manual.

www.swa.co.id