Mitsubishi Heavy Industries (MHI) resmi beroperasi di Indonesia pada April 2020. Perusahaan ini akan menggantikan peran MHI Jakarta Liaison Office (kantor penghubung) sebelumnya.

Anak perusahaan yang dipimpin oleh Shinji Kobayashi selaku Presiden Direktur ini bernilai Rp 5 miliar, dengan dukungan dari MHI dan Mitsubishi Heavy Industries Asia Pacific Pte. Ltd. (MHI-AP), anak perusahaan yang berkantor pusat di Singapura. Sebelumnya, Kantor Penghubung Jakarta yang didirikan tahun 1984 tersebut telah berperan mempromosikan penjualan produk-produk MHI Group dan memberikan dukungan operasional.

Selain itu MHI-AP juga dalam beberapa tahun terakhir telah mengusulkan dan memasarkan solusi yang mencakup beragam portofolio produk, teknologi, dan layanan MHI di seluruh wilayah Asia-Pasifik termasuk Indonesia. Maka rencananya, inisiatif ini akan ditingkatkan melalui PT Mitsubishi Heavy Industries Indonesia tersebut,

Yoshiyuki Hanasawa, MHI-AP’s Managing Director, mengatakan pendirian anak perusahaan ini dilakukan untuk meningkatkan partisipasi MHI dalam proyek infrastruktur sosial di Indonesia dan memperkuat operasi penjualan dan layanan untuk produk dan teknologi MHI Group. Dengan fungsi terintegrasi termasuk penyediaan dan promosi layanan purna jual yang lebih berbasis lokal.

“Ini akan memungkinkan kami untuk lebih memahami kebutuhan pelanggan di Indonesia dan meresponsnya dengan lebih cepat dengan solusi khusus dan layanan purna jual. Kami berharap dapat memperluas jaringan dan berharap dapat memperkuat hubungan kami dengan para pemangku kepentingan kami di Indonesia melalui lebih banyak proyek di negara ini dan dapat berkembang bersama,” ujar Yoshiyuki.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id