PT Nissan Motor Indonesia (NMI) secara resmi memulai kompetisi virtual to reality terbesar di dunia, Nissan PlayStation GT Academy 2016 di Indonesia. Kompetisi balap mobil hasil sinergi antara Nissan dengan PlayStation ini merupakan upaya Nissan untuk mencari talenta dan mewujudkan impian pembalap Indonesia untuk bertarung secara profesional di ajang internasional. Presiden Dirktur NMI, Antonio Zara, bahkan mengklaim bahwa pihaknya adalah satu-satunya brand otomotif di Indonesia yang memiliki program nyata untuk membantu mewujudkan mimpi menjadi pembalap profesional.

“Nissan GT Academy 2016 merupakan demokratisasi dunia balap di Indonesia, di mana semua lapisan masyarakat, terlepas dari latar belakangnya, dapat menggali potensi tersembunyi yang ada di dalam diri mereka,” ujarnya.

Penyelenggaraan Nissan GT Academy 2016 ini akan didukung oleh versi terbaru video games yang dibuat oleh Polyphony Digital, yang hadir secara eksklusif sebelum diluncurkan secara global, yaitu GT-Sports yang bisa dimainkan di Sony Playstation 4. Tahap seleksi Nissan GT Academy 2016 akan diselenggarakan di 4 kota besar Indonesia, dan nantinya para finalis akan memiliki mentor baru, yaitu Diandra Gautama, pembalap wanita muda berbakat Indonesia.

“Tahun lalu, selain berhasil menyentuh angka 15 ribu orang, pencapaian luar biasa perwakilan dari Indonesia di kancah internasional semakin membuat kami bersemangat untuk kembali menyelenggarakan Nissan GT Academy 2016 dengan aktivasi yang lebih besar dan menarik, menjangkau lebih banyak kota di Indonesia dan dengan inovasi game terbaru,” ujar Antonio.

General Manager Marketing Strategy NMI, Budi Nur Mukmin, menambahkan, proses seleksi Nissan GT Academy 2016 akan diselenggarakan di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya. Dua puluh peserta dengan catatan waktu tercepat akan masuk ke tahap seleksi final dan karantina yang akan diselenggarakan pada bulan September di Sentul, Jawa Barat.

Sedangkan proses seleksi di Jakarta akan digelar di Mal Kelapa Gading pada 19-24 Juli, Mal Taman Anggrek 26-31 Juli, GIIAS 2016 11-21 Agustus, Bandung 26-31 Juli, Yogyakarta 3-7 Agustus, dan Surabaya 10-14 Agustus.

Selama karantina, NMI serius dalam membekali berbagai technical dan soft skills termasuk pengembangan karakter dan tata cara menghadapi publik atau media seperti layaknya seorang pembalap profesional. Akan ada proses seleksi 6 peserta terbaik yang akan dikirim ke sirkuit Silverstone, Inggris untuk mengikuti International Race Camp dan berkompetisi dengan tujuh negara lainnya.

Tim Indonesia nantinya akan dilatih langsung oleh Diandra Gautama untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan bekal ilmu terbaik dan hasil yang maksimal. Budi juga berharap tahun ini Indonesia dapat menjadi juara pertama di International Race Camp, setelah pada tahun lalu Andika Rama Maulana berhasil naik podium juara 2.

“Kompetisi Nissan GT Academy 2016 ini membuktikan komitmen Nissan untuk terus memperkaya kehidupan masyarakat dengan menghadirkan berbagai inovasi yang menyenangkan. Dengan persiapan lebih matang dan didampingi dengan mentor yang berpengalaman, kami optimis Indonesia dapat meraih posisi lebih baik di tahun ini,” ujar Budi. (EVA)