
Salah satu masalah mendasar yang dihadapi perguruan tinggi saat ini adalah problem relevansi dan mutu yang belum menggembirakan. Pendidikan tinggi diakui Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI Nadiem Makarim, hingga kini belum menjadi faktor penting yang mampu melahirkan enterpreneur dengan orientasi job creating dan kemandirian. Sekalipun yang terserap dunia kerja, persentasenya baru 20 persen. Karena itulah Menteri Nadiem meluncurkan program Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka sejak awal 2020.
Untuk mengoptimalkan pelaksanan program Kampus Merdeka menuju pencapaian Indonesia Emas 2045, Wahyu Promo Citra (WPC) kembali menggelar pameran pendidikan bertaraf internasional, yakni Indonesia International Education Training Expo & Conference (IIETE) yang rencananya akan digelar selama 4 hari di Jakarta Convention Centre, 16-19 Februari 2023. Ajang rutin setiap tahun ini merupakan pameran pendidikan yang terlama di Indonesia. Tahun ini menandakan ke-31 kalinya digelar, setelah sempat terhenti 1 kali tahun 2021 karena pandemi.
Karenanya IIETE menjadi benchmark bagi perkembangan dunia pendidikan tinggi di Indonesia. Menempati area seluas 4.000 m2 di hall B, IIETE menghadirkan sebanyak 80 exhibitor dari PTN, PTS favorit dari Indonesia dan mancanegara, lembaga kursus, digital education, industri penunjang pendidikan dan lembaga pendidikan dari dalam dan luar negeri.
Sejumlah kampus favorit berpartisipasi di antaranya Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Padjajaran, Universitas Diponegoro, Institut Teknologi Surabaya, Institut Pertanian Bogor, Universitas Bina Nusantara, Universitas Kristen Krida Wacana, Universitas Terbuka, dan banyak lagi.
Sedangkan untuk kampus luar negeri yaitu Malaysia (Kuala Lumpur International Education Consortium (KLIEC), Austria (University of Applied Sciences Upper Austria), Australia (Alliance College, Milcom Institute, Crown Institute of Higher Education/ Crown Institute of Business & Technology ), Rusia (Kazan Federal University), dan Turki (Ozyegin University, Studyfans, Bahcesehir University, Istinye University, Medipol University).
Setiap kampus memiliki program unggulannya masing-masing yang selaras dengan program Kampus Merdeka yang dicanangkan oleh Kemendikbudristek, seperti magang dan studi independen, kampus mengajar, pertukaran mahasiswa merdeka, wirausaha merdeka dan Indonesian International Student Mobility Awards.
“IIETE memiliki nilai strategis, karena memberikan informasi kepada calon mahasiswa khususnya pelajar SMA/SMK/MA mengenai produk-produk pendidikan tinggi. Mulai dari program pendidikan berjenjang Diploma, S1, S2, S3, profesi, kelas pararel, kelas internasional, program pelatihan, program kedinasan baik dari dalam negeri maupun mancanegara,” ungkap Wakil Direktur Wahyu Promo Citra Satrio Sukur di Kantor Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta (27/01/2023).
Calon mahasiswa juga berkesempatan besar mengikuti program beasiswa dan masuk tanpa tes. Mengusung tema Never Stop Learning, pameran ini bertujuan untuk menjembatani antara calon mahasiswa dengan perguruan tinggi impian agar dapat berdaya saing global saat memasuki dunia kerja. Tak dapat dipungkiri, kesiapan lulusan diploma dan sarjana dengan industri kerja ditentukan dari masa kuliah.
Satrio optimistis, IIETE 2023 bisa menarik perhatian setidaknya 30 ribu pengunjung. Mengingat setiap tahun pameran ini digelar pada bulan Februari, IIETE dikunjungi tak kurang dari 30 ribu pengunjung dari berbagai kalangan terutama siswa-siswi kelas 12 SMA/SMK/MA dari Jakarta dan sekitarnya yang diundang dan dijemput secara khusus dengan Bus. Selain itu orang tua, guru, mahasiswa, akademisi dan para profesional.
Untuk mendukung kegiatan Kampus Merdeka, Ditjen Dikti mengadakan sejumlah acara talkshow antara lain bertema ‘Kegiatan di Luar Kampus bersama Kampus Merdeka / Transformasi Pendidikan Indonesia bersama Kampus Merdeka’ bersama Asri Aldila Putri (Kepala Program Kampus Mengajar dan Pertukaran Mahasiswa Merdeka) dan Rachmat Sriwijaya (Kepala Program Indonesian International Mobility Awards).
Tak ketinggalan serangkaian talkshow dari pakar pendidikan, sebut saja ‘Serba-serbi Kuliah di Turki’ bersama Biru Marmara, Try Out SNBT bersama Nurul Fikri yang juga mengadakan try out SNBT selama pameran, dan kegiatan Fun Kuis yang diadakan oleh RCTI+. Calon mahasiswa juga berkesempatan mendapatkan informasi yang konprehensif berupa sharing session dan bedah kampus favorit.
Besarnya komitmen terhadap dunia pendidikan membuat sejumlah influencer anak muda berprestasi seperti health influencer Ayman Alatas serta peraih 100 lebih medali olimpiade tingkat internasional yakni Devon dan Mischka dihadirkan dalam pameran ini. Tips Jitu Masuk Sekolah Favorit Hollywood & Persiapan Daftar Masuk Kampus Ivy League akan dikupas tuntas oleh Devon Kei Enzo dan Mischka Aoki.
Selain itu, bagi pelajar yang ingin mengasah potensinya, dapat mengikuti kompetisi antarsiswa SMA yang dipertandingkan selama pameran, antara lain kompetisi pidato bahasa Inggris, kompetisi story telling bahasa Mandarin. Sementara bagi guru dan kepala sekolah yang ingin meningkatkan kapasitasnya sebagai pelaku di dunia pendidikan, dapat mengikuti talkshow ‘Digitalisasi Sekolah Bersama Komunitas Guru TIK’ yang diikuti oleh Guru-guru TIK SMA dan SMK di Jakarta
“Dengan digelarnya IIETE 2023, kami berharap pameran ini tak hanya dapat memberikan informasi seputar dunia pendidikan lanjutan saja, namun juga dapat menumbuhkan optimisme tentang pendidikan tanah air bahwa lulusan diploma dan sarjana Indonesia bisa bersaing dengan lulusan dari negara-negara lain dalam menghadapi perkembangan industri kerja yang begitu pesat,” papar Satrio.
Berdiri sejak tahun 1988, Wahyu Promo Citra merupakan salah satu penyelenggara pameran dan konferensi yang diperhitungkan di Indonesia. Sejumlah pameran yang saat ini menjadi trademark Wahyu Promo Citra di antaranya, Gebyar Wisata Nusantara, Agrofood Expo & Forum, INA Sport, Indogreen Environment Forestry, Indonesia Building Mechanical Electrica, Inachem, Pekan Raya Sulsel, Makassar Craft & Jewellery Show dan Halal Indonesia Expo.
Swa.co.id