Marketing Trends

Penjualan Produk Kosmetik & Perawatan Diri Pascapandemi Makin Tinggi

Laman produk kecantikan dan perawatan diri di Tokopedia. (Ubaidillah/SWA)

Riset e-Conomy SEA 2022 mengungkapkan sekitar 80% konsumen digital di Indonesia akan meningkat atau setidaknya mempertahankan penggunaan layanan digital pada tahun 2023. BPOM di sisi lain mengungkapkan, pada 2022, jumlah pelaku usaha di industri kecantikan di Indonesia tumbuh 20,6% dari tahun 2021. Peningkatan tersebut didominasi oleh UMKM, yakni sebesar 83%.

“Tokopedia sudah menjadi rumah bagi lebih dari 12 juta penjual dan hampir 100% UMKM, termasuk yang bergerak di kategori produk Kecantikan dan Perawatan Diri. Layanan kami pun bisa diakses oleh masyarakat di 99% kecamatan di Indonesia. Berdasarkan data-data itu, artinya potensi industri kecantikan di Indonesia masih sangat besar,” kata Category Strategic Partnership Senior Lead Tokopedia Azzahra Rahmani Ali (24/05/2023).

Pada produk Perawatan Diri, sepanjang Kuartal I 2023 dibandingkan kuartal I 2022, Tokopedia mencatat terjadi peningkatan jumlah transaksi tertinggi di sejumlah wilayah, dengan rata-rata peningkatan hampir 2 kali lipat, antara lain Kabupaten Gianyar, Lombok Utara dan Deiyai. Sedangkan wilayah dengan peningkatan jumlah penjual dengan rata-rata peningkatan lebih dari 3 kali lipat, yaitu Aceh Besar, Lombok Timur, dan Berau.

Pada produk Kecantikan, sepanjang Kuartal I 2023 dibandingkan kuartal I 2022, Tokopedia melihat peningkatan jumlah transaksi tertinggi, dengan rata-rata peningkatan lebih dari 3 kali lipat terjadi di Kabupaten Lombok Utara, Tual, dan Kabupaten Yahukimo. Sedangkan wilayah dengan peningkatan jumlah penjual tertinggi, dengan rata-rata peningkatan lebih dari 4 kali lipat, yaitu Kabupaten Langkat, Kubu Raya, dan Kota Palopo.

Berkat Inisiatif Hyperlocal dari Tokopedia, tambah Azzahra, pembeli bisa mendapatkan berbagai produk kecantikan dan perawatan diri dari penjual setempat atau dari luar kota atau pulau dengan lebih cepat dan efisien. Dampaknya, transaksi antar pulau tercatat tinggi, contohnya transaksi dari penjual produk kecantikan dan perawatan diri di Kepulauan Maluku ke pembeli di Pulau Jawa meningkat lebih dari 2,5 kali lipat.

“Di sisi lain, transaksi dalam satu pulau yang sama juga tinggi. Hal ini terjadi pada transaksi di Pulau Papua, di mana transaksi produk kecantikan dan perawatan diri meningkat sebesar 7 kali lipat selama kuartal I 2023 dibandingkan kuartal I 2022,” ujar Azzahra dalam paparannya.

Inisiatif Hyperlocal menerapkan teknologi geo-tagging untuk mendekatkan penjual dengan pembeli di manapun mereka berada. Contoh manifestasinya adalah Kumpulan Toko Pilihan (KTP), halaman kurasi produk dari penjual terdekat dari lokasi pembeli, dan Dilayani Tokopedia, layanan pemenuhan pesanan yang memungkinkan penjual menitipkan produk di gudang-gudang pintar Tokopedia pada wilayah dengan permintaan tinggi.

Kriwil Indonesia merupakan contoh brand lokal perawatan rambut yang telah memanfaatkan layanan pemenuhan pesanan Dilayani Tokopedia. Pemanfaatan layanan Dilayani Tokopedia membuat produk bisa dijangkau oleh seluruh masyarakat di Indonesia dengan lebih cepat dan efisien.

“Berkat Hyperlocal Tokopedia dan berbagai inisiatif lainnya, penjualan produk Kecantikan dan Perawatan Diri di Tokopedia naik hampir 2 kali lipat sepanjang kuartal I 2023 dibandingkan kuartal I 2022. Sampo, pembersih wajah, lipstik, bedak dan masker wajah menjadi beberapa produk yang paling laris di kategori Kecantikan dan Perawatan Diri di Tokopedia,” kata Azzahra.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved