Technology

Hidupkan 7.773 Desa Berdering, Icon+ Investasi Rp 730,1 miliar

Hidupkan 7.773 Desa Berdering, Icon+ Investasi Rp 730,1 miliar

Setelah bertahun-tahun molor dari tenggat waktu yang telah ditentukan, akhirnya proyek Desa Berdering atau Universal Service Obligation (USO) akan dirampungkan hingga akhir tahun ini. Salah satu pelaksana tender, PT Indonesia Comnets Plus (Icon+) menargetkan pembangunan 7.773 desa akan selesai tepat waktu.

Untuk membangun 7.773 desa, Icon+ menggelontorkan dana sebesar Rp 730,1 miliar. Dana tersebut sebagian besar diposkan untuk investasi billing traffic dan infrastruktur lainnya. “Kami tidak hanya membangun infrastrukur tetapi juga bertanggung jawab untuk pemeliharaan infrastruktur itu, “ ujar Muhammad Buldansyah, Direktur Utama Icon+.

salah satu contoh Desa Berdering (istimewa)

salah satu contoh Desa Berdering (istimewa)

Icon+ memenangkan pembangunan USO paket 1 dan 2. Paket 1 terdiri dari 3.472 desa yang tersebar di Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Gorontalo, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara. Paket 2 terdiri dari 1.286 desa di Maluku Utara dan 3.015 desa di Papua dan Irian Jaya Barat. “Molornya pengerjaan disebabkan beberapa faktor khususnya faktor dari luar, “ jelas Danny, panggilan akrab Buldansyah.

Menurutnya, pembangunan USO di kawasan Timur Indonesia menemui banyak kendala. Seperti lokasi dan kondisi geografis hingga keamanan lingkungan desa. Kondisi tersebut, tambahnya, sangat menyulitkan tim lapangan untuk melakukan pemasangan instalasi serta pengiriman perangkat. “Bahkan ada alat-alat di sana yang hilang entah kemana sehingga kami sulit menyelesaikannya tepat waktu “ Danny mengeluhkan.

Meski begitu, mantan Wakil Presiden PT Bakrie Telecom Tbk ini yakin, pihaknya akan bertanggung jawab merampungkan semua proyek dengan tepat waktu hingga akhir tahun ini. “Kadang adanya pemekaran desa juga membuat molor pengerjaan proyek ini. Tapi saya optimis tahun ini proyek itu akan terselesaikan,” katanya.

Program USO mencakup layanan suara, SMS dan internet. Icon+ menginterkoneksikan jaringan fiber optik eksisting di Jawa, Bali dan Sumatera dengan infrastruktur jaringan telekomunikasi di wilayah USO. Program USO akan menyediakan jasa akses telekomunikasi dan informatika dalam penyediaaan jaringan akses end-to-end yang memungkinkan terselenggaranya layanan telekomunikasi di wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua.

Tender proyek pembangunan telekomunikasi pedesaan ini dimenangi operator seluler Telkomsel, milik Telkom dan SingTel, serta Icon+. Telkomsel memenangkan tender sekitar 25 ribu desa. Desa berdering merupakan bagian dari Program Kewajiban Pelayanan Universal (KPU/USO) yang terdiri dari tujuh paket pekerjaan untuk 32 propinsi di Indonesia yang menjadi salah satu priorotas program dari Kemenkominfo. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved