Lebih dari satu tahun para pelajar di Indonesia telah menjalani Pembelajaran Jarak jauh (PJJ). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan baru-baru ini membuka opsi kepada sekolah untuk menyelenggarakan pembelajaran tatap muka terbatas pada tahun ajaran baru 2021, dengan maksimal hanya 50 persen dari jumlah siswa kelas normal, sehingga PJJ tetap akan ada.

PJJ memang memiliki tantangan tersendiri untuk para siswa. Survei UNICEF dan Kementerian Pendidikan pada 2020 mendapati bahwa para pelajar menghadapi tantangan PJJ seperti kurangnya bimbingan guru, akses internet tidak lancar, ketiadaan perangkat yang memadai, dan kesulitan mengakses aplikasi belajar online.

Untuk menjawab kebutuhan akan perangkat yang memadai untuk mengikuti PJJ, Samsung menghadirkan pilihan berupa tablet terjangkau Galaxy Tab A7 Lite. “Galaxy Tab A7 Lite memiliki layar besar 8,7 inci dengan baterai 5.100 mAh dan prosesor yang cocok untuk mendukung kegiatan pembelajaran PJJ dari mana saja. Pelajar tak akan kesulitan mengikuti kelas melalui video conference, mengerjakan berbagai tugas sekolah, streaming bahan pembelajaran, hingga mengisi waktu jeda dengan hiburan yang menyegarkan,” ujar Elvira Dwi Anggraeni, IT & Mobile Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia.

Elvira mengaku, beberapa kenyamanan akan didapat jika meggunakan peraangkat Galaxy Tab A7 Lite saat PJJ. Pertama, kemudahan belajar di mana saja. Dalam konsep PJJ kegiatan belajar bisa dilakukan di mana saja. “Hal ini didukung Galaxy Tab A7 Lite yang handy dengan bobot hanya 371gram, sangat portabel dan nyaman dibawa ke mana-mana. Tak usah khawatir dengan durabilitasnya, sebab Galaxy Tab A7 Lite didesain dengan metal cover yang tangguh dan stylish,” ujarnya mengklaim.

Kualitas sound dari speaker tablet ini pun mendukung kegiatan belajar di rumah. Dengan fitur Dolby Atmos, video tutorial materi sekolah dapat dinikmati dengan kualitas sound yang powerful. Gunakan book cover untuk menikmati konten dalam posisi layar landscape tanpa perlu memegangi tablet terus menerus.

Kedua, makin rajin membaca materi pelajaran. Produk tablet Samsung ini memiliki layar berukuran 8,7 inci yang 16 persen lebih luas daripada pendahulunya berkat bezel-nya yang tipis. Dengan layar WXGA beresolusi 1340 x 800px, membaca e-book pelajaran maupun materi lainnya jadi lebih jelas dan nyaman di mata. Apalagi Galaxy Tab A7 Lite bisa dioperasikan dengan mudah di satu tangan saja berkat One Hand Operation+, fitur sistem navigasi yang berbasis gestur. Pengguna bisa mengatur gestur-gestur yang disukai untuk mengaktifkan sampai 40 fitur, termasuk untuk menggeser halaman demi halaman e-book favorit.

Samsung Galaxy Tab A7 Lite memiliki memori internal 32GB yang bisa ditingkatkan hingga 1TB dengan kartu MicroSD . Pengguna bisa menyimpan lebih banyak e-book maupun file-file penting lainnya. Transfer data juga menjadi lebih cepat melalui port USB Type-C.

Manfaat ketiga, makin kreatif mengerjakan tugas. Dengan tablet Samsung ini, menurut Elvira, pengguna bisa mengerjakan tugas dengan mudah dan kreatif. Gunakan Samsung Notes untuk membuat catatan dengan lebih mudah. Pengguna bisa mengetik, menulis, menambahkan gambar ke dalam catatan. Catatan bisa disimpan dalam berbagai format, seperti format dokumen Microsoft Word, Samsung Note file, PDF, gambar, atau teks, sehingga fleksibel dibagikan atau dibuka di perangkat lain.

Berkat ekosistem perangkat Galaxy, pengguna bisa menikmati pengalaman multi-device saat belajar. Misalnya, info tugas atau hasil browsing di perangkat smartphone Galaxy bisa di-copy dan paste langsung ke Galaxy Tab A7 Lite untuk dikerjakan dengan nyaman di layar yang lebih luas.

Lalu ada fitur Auto Hotspot untuk menikmati konektivitas Internet dari device lain tanpa perlu melakukan pengaturan secara manual. Cukup aktifkan Auto Hotspot di perangkat mobile Galaxy lain dan Galaxy Tab A7 Lite akan langsung terhubung ke jaringan itu. Mempercepat pengguna mengerjakan tugas yang membutuhkan bahan dari Internet.

Juga, aman berkat Samsung Kids. Pasalnya, tablet ini juga menyediakan fitur perlindungan yang maksimal. Dengan Samsung Kids orang tua bisa memproteksi anak-anak dari ancaman di dunia digital. Fitur parental control dapat diaktifkan untuk mencegah anak terpapar konten yang tidak sesuai. Fitur ini dapat menunjukkan status penggunaan aplikasi ataupun daily timer untuk membatasi penggunaan tablet. Samsung Kids juga menyediakan berbagai konten khusus anak-anak untuk belajar problem solving dan critical thinking.

Tidak hanya untuk belajar, tablet ini adalah perangkat entertainment yang dapat diandalkan oleh seluruh anggota keluarga. Mulai dari menikmati berbagai serial favorit melalui layanan streaming, mendengarkan playlist pilihan, browsing Internet dan media sosial, atau gaming. Baterai besar 5.100mAh yang didukung fast charging 15W memperpanjang waktu pakai dan pengisian ulang yang lebih cepat, siap mendukung waktu rehat seusai sekolah.

www.swa.co.id