PT Media Indra Buana (MIB), penyedia media iklan outdoor, meluncurkan media iklan LED Display terbaru dengan produk, Daktronics. MIB memilih Gedung Bursa Efek Indonesia untuk pemasangan pertama produk baru ini karena dianggap sebagai kawasan strategis dan prestisius yang setiap harinya dilalui oleh sekitar 250 ribu unit kendaraan bermotor.

Nyomananda, Presiden Direktur dan Founder MIB, mengatakan, melalui layar besar berukuran 15,36 m x 7,68 m ini, MIB ingin menghadirkan big screen yang berkualitas premium layaknya kota-kota metropolitan dunia seperti di New York, London, Tokyo, atau Singapura. “LED Display ini juga bisa berfungsi memperindah kota karena kemampuannya menghasilkan visual berkualitas tinggi,” ujarnya.

Seperti yang telah diketahui, dampak dari kemajuan teknologi digital telah melahirkan banyak peluang bisnis salah satunya di bidang penyedia iklan. Ada yang berbasis media sosial, dan bermunculan pula perusahaan StartUp yang mampu memberi kemudahan beriklan di bodi kendaraan, sehingga setiap orang bisa beriklan ataupun menjadi pengiklan di manapun.

Namun hal tersebut tidak membuat khawatir seorang Nyomananda sebagai pemilik MIB. Menurutnya, media beriklan melalui media sosial ataupun StartUp iklan yang menjamur tersebut memiliki segmen yang berbeda, maka ia percaya diri untuk terus berionvasi dengan meluncurkan layanan dan produk baru. “Segmennya berbeda ya. Kami kelas atas dan kualitas premium. Rata-rata perusahaan besar yang beriklan sama kami, walau sekarang ada juga dari e-commerce baru,” ungkapnya.

Nyoman mengatakan bahwa klien mereka sampai saat ini berjumlah lebih dari 180, mulai dari perbankan, telekomunikasi, elektronik, sampai e-commerce. “Kami sudah berpengalaman lebih dari 15 tahun dan telah memasang lebih dari 180 unit media iklan LED Display di seluruh Indonesia. Hingga kini, pengiklan paling banyak datang dari Telco, perbankan, dan FMCG,” ujarnya.

Mengenai harga untuk pemasangan iklan, Nyoman menjelaskan, MIB memasang tarif mulai dari Rp 1 miliar. “Kalau mau diperbandingkan dengan beriklan di tempat lain skala 1 berbanding 10. Dengan Rp 1 miliar sudah bisa mendapat media iklan di 400 spot strategis, konsumen bisa jauh lebih efektif menurut kami,” tuturnya.

Sementara itu mengenai tantangan, ia menambahkan bahwa tantangan yang paling signifikan saat ini adalah mengenai perizinan dari Pemerintah daerah. “Mungkin masih sering terganjal dengan perizinan di Pemda. Kalau mengenai kompetitor saya tidak mencemaskan, kami cukup percaya diri,” ungkapnya.

LED Display Diaktronics sendiri merupakan hasil kerja sama MIB – melalui anak perusahaannya, PT. Mediatronics Indonesia (MI) – dengan Daktronics Inc. yang berpusat di AS. Model LED Display Daktronics yang terpasang di BEI adalah DVX-1801 dengan pixel pitch 10 mm dan matrix size 1512 x 756, dengan lampu Nichia kualitas tinggi, hemat energy, eco-green, dan tahan di segala cuaca.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.Swa.co.id