IndonesianCloud, penyedia layanan cloud berkelas enterprise di Indonesia, hari ini mengumumkan perluasan layanan operasi cloud-nya di data center milik partner Equinix, JK1 di Jakarta. Terletak di Cibitung Industrial Estate, Jakarta, lokasi data center baru ini memenuhi seluruh persyaratan yang paling ketat yang diterapkan IndonesianCloud, menjadikan IndonesianCloud sebagai pilihan utama untuk pasar pelanggan yang mengutamakan keamanan data tingkat tinggi.

Adopsi cloud diperkirakan akan mengalami pertumbuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya di seluruh Indonesia untuk beberapa tahun ke depan. Menurut Gartner, pasar cloud computing Indonesia diperkirakan akan mengalami tingkat pertumbuhan dua digit hingga 2016.

IndonesianCloud adalah perusahaan yang secara khusus menyediakan layanan cloud dan juga merupakan pemain cloud terbesar untuk segmen pasar enterprise di Indonesia. Perusahaan ini menyediakan rangkaian lengkap layanan cloud kelas enterprise yang dirancang sesuai dengan standar global, namun dirancang dan dikelola secara lokal untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

“Pelanggan kami setiap hari berurusan dengan aset dan informasi perusahaan yang bersifat rahasia dan mission critical , sehingga kami harus memastikan bahwa data mereka tersimpan di dalam lingkungan data center yang paling handal serta paling aman. Equinix secara ekslusif menunjuk kami sebagai satu-satunya penyedia cloud di Indonesia yang memenuhi persyaratan yang ketat tersebut,” ujar Neil Cresswell, CEO IndonesianCloud.

Dengan membangun data center di Equinix, IndonesianCloud dapat memberikan nilai yang signifikan bagi pelanggan dan mampu memanfaatkan layanan data center kelas premium untuk memenuhi kebutuhan segmen enterprise seperti dari sektor penyedia jasa keuangan dan pemerintah.

“Munculnya peraturan perbankan dan persyaratan data yang lebih ketat bagi segmen enterprise di seluruh Indonesia telah meningkatkan permintaan akan lingkungan data center yang aman. Dengan Equinix, IndonesianCloud mampu memenuhi persyaratan ini dan menawarkan layanan data center premium kepada pelanggan,” kata Clement Goh, Managing Director Equinix South Asia.

IndonesianCloud juga akan memiliki akses ke platform Equinix mencakup lebih dari 4.500 pelanggan, sehingga memungkinkan perusahaan untuk memperluas jangkauan global dalam ekosistem bisnis yang handal dan saling terhubung.

Adanya penerapan ke dalam platform Equinix™ juga memungkinkan IndonesianCloud untuk menjalankan strategi ekspansinya dan mempercepat pertumbuhan bisnisnya di seluruh pelosok Indonesia, sehingga lebih dikenal sebagai penyedia cloud terkemuka di kelas enterprise.

Pelanggan IndonesianCloud beroperasi dalam industri yang memiliki peraturan yang ketat dan menghadapi banyak persyaratan keamanan data. Equinix adalah pilihan yang lebih disukai karena memungkinkan IndonesianCloud menjadi lebih gesit dan menyediakan layanan disaster recovery yang menduplikasi proses kerja pelanggan sehingga kelangsungan bisnis tetap berjalan.

“Sebagai penyedia layanan cloud, Anda diharapkan memiliki beberapa data center. Terutama jika berbicara dengan pelanggan kelas enterprise, yang selalu mencari penyedia layanan cloud dengan dua data center,” Neil menambahkan.

Penerapan data center baru dengan Equinix ini tidak hanya membantu memperluas solusi disaster recovery IndonesianCloud dengan menyediakan data center kedua, tetapi juga memungkinkan pihaknya untuk menyediakan konektivitas tingkat tinggi serta layanan data center kelas premium bagi pelanggan.

IndonesianCloud dikenal sebagai penyedia layanan cloud lokal dengan standar kelas dunia. Dengan mengembangkan platform VMware vCloud powered yang bersertifikasi dan ditempatkan pada data center yang paling aman di Indonesia, serta menggunakan teknologi terbaru, IndonesianCloud terus berupaya menjadi cloud provider lokal yang paling terpercaya, handal dan aman.

Sekadar informasi, Equinix, Inc (Nasdaq: EQIX) telah menghubungkan lebih dari 4.500 perusahaan langsung kepada pelanggan dan mitra di dalam jaringan data center yang paling terhubung di dunia. Hari Saat ini, bisnis memanfaatkan platform interkoneksi Equinix di 32 pasar strategis di seluruh Amerika, EMEA dan Asia-Pasifik.(EVA)