Technology Trends

Sokong Industri Film, Go Pay Berkolaborasi Cinema XXI

(ke-2 dari kiri) Chief Technology Officer Cinema XXI, Andrew Pangestu

Kolaborasi Cinema XXI, jaringan bioskop terbesar di Indonesia, dan GoPay sebagai dompet digital menghadirkan pengalaman kepada puluhan juta pengunjung bioskop di Indonesia terutama generasi Z dan Junior Millennial.

Sepanjang tahun 2018, penonton film nasional di seluruh jaringan bioskop di Indonesia tercatat mencapai 52 juta penonton, diantaranya, generasi milenial dan generasi Z menunjukkan potensi sebagai basis penonton film nasional yang terus berkembang. Data dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) di tahun 2019 menunjukkan bahwa 64% generasi junior millennial (23-30 tahun) dan 81% generasi Z (15-23 tahun) di Indonesia menonton film nasional.

Baru-baru ini saja, IPSOS, perusahaan riset global, juga mempublikasikan datanya yang menunjukkan bahwa GoPay merupakan dompet digital yang memiliki loyalitas pengguna milenial dan Gen Z tertinggi, dilihat dari jumlah pengguna yang tetap menggunakan GoPay meskipun tanpa promosi.

Managing Director Go Pay, Budi Gandasoebrata menjelaskan menonton film dan nongkrong di bioskop masih merupakan salah satu kegiatan yang digemari masyarakat, terutama di kalangan anak-anak muda. Apalagi, kini film-film besutan anak bangsa memiliki ide-ide orisinil yang tidak kalah kualitasnya dengan film luar negeri. “Kami berharap dapat membantu meningkatkan dan mendorong minat generasi muda untuk menonton film nasional yang didukung berbagai penawaran menarik yang dipersembahkan oleh Go Pay dan Cinema XXI. Selain itu, Go Pay juga mengimplementasikan QRIS (Quick Response Indonesia Standard) sehingga sobat XXI bebas bertransaksi di bioskop dan kafe Cinema XXI menggunakan dompet elektronik lain selain Go Pay,” ujar Budi di Jakarta, Selasa kemarin.

Head of Corporate Communications & Brand Management Cinema XXI, Dewinta Hutagaol mengungkapkan pihaknya mengapresiasi kolaborasi ini karena terjalinnya kolaborasi ini sejalan dengan komitmen Cinema XXI untuk memberikan pengalaman menonton bioskop terbaik sekaligus terjangkau kepada seluruh masyarakat Indonesia. “Kami pun berharap kolaborasi ini dapat semakin mendorong lebih banyak lagi masyarakat Indonesia terutama generasi muda untuk menonton film nasional karya sineas-sineas Indonesia yang berbakat di bioskop, sehingga pertumbuhan film nasional pun juga dapat meningkat. Kita perlu terus mendukung momentum pertumbuhan film nasional guna mendorong industri kreatif dalam negeri,” tutur Dewinta.

Adipati Dolken, aktor dan pemain film, menyebutkan kolaborasi Go Pay dan Cinema XXI merupakan apresiasi dari perusahaan-perusahaan asli Indonesia. “Kami pekerja seni, khususnya film merasa amat didukung. Selain lebih ringkas, transaksi digital dengan menggunakan uang elektronik juga bisa bikin agenda nonton di Cinema XXI lebih asik karena sobat XXI bisa memanfaatkan penawaran menarik untuk menonton film Teman Tapi Menikah 2 yang akan mulai tayang tanggal 27 Februari di seluruh bioskop Cinema XXI,” ujar Adipati.

Bukan hanya bebas bertransaksi dengan uang elektronik, pengunjung Cinema XXI yang bertransaksi dengan GoPay juga dapat menikmati berbagai program penawaran tiket nonton di Cinema XXI serta makanan dan minuman di XXI Café yang berlangsung dari 25 Februari hingga 4 Maret 2020. Pengunjung cukup melakukan scan QRIS Go Pay yang tersedia di Cinema XXI untuk melakukan transaksi dan mendapatkan penawarannya.

Dengan kolaborasinya dengan Cinema XXI, Go Pay telah bermitra dengan lebih dari 500 ribu rekan usaha di Indonesia, 5000 e-commerce, 20 layanan pembayaran, serta lebih dari 28 institusi keuangan.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved