Topremit, penyedia layanan remitansi online, baru-baru ini memperluas layanannya ke Inggris, Jerman, Belanda, dan Perancis sebagai fase pertama dalam membuka channel ke Uni Eropa akhir tahun ini.

“Pada minggu ini, kami memperluas layanan ke Inggris, Jerman, Belanda dan Perancis sebagai langkah pertama dari rencana ekspansi ke Eropa untuk semakin memperkaya layanan,” ujar Hermanto, CEO Topremit.

Topremit berdiri tahun 2009 sebagai bisnis remitansi konvensional, dan telah memiliki lisensi Bank Indonesia sejak April 2009. Seiring meningkatnya permintaan pasar dan mengikuti perkembangan platform digital, pada bulan Agustus 2018, Hermanto (CEO) dan Henry Wirawan (CMO) memutuskan untuk mengubah model bisnis Topremit dari tradisional ke layanan online, dan menjadi penyedia layanan remitansi online internasional pertama dari Indonesia.

Pada pertengahan tahun 2019, untuk menjawab tuntutan pasar akan layanan remitansi mudah dan mobile, Topremit meluncurkan aplikasi seluler di platform iOS dan Android. Pada bulan Desember di tahun yang sama, Topremit juga mendapat penghargaan sebagai “Layanan Pengiriman Uang Terbaik Tahun 2019” dari Bank Indonesia.

“Sejak bisnis kami beralih ke platform online dan selular tahun 2018 yang lalu, kami telah dipercaya oleh 32.750 pengguna di Indonesia untuk mengirimkan lebih dari Rp554 miliar ke 16 negara di Asia dan Australia,” kata Hermanto.

Inggris, Jerman, Belanda, dan Perancis adalah empat negara tujuan terbaru dalam fase pertama ekspansi layanan Topremit ke negara-negara Uni Eropa tahun ini. Topremit menargetkan untuk membuka koridor layanan remitansi ke AS dan Uni Eropa pada akhir tahun 2020.

Selain empat negara tujuan pengiriman baru tersebut, Topremit telah melayani pengiriman uang ke 15 negara di Asia, yaitu Malaysia, Singapura, Tiongkok, Korea Selatan, Filipina, India, Jepang, Thailand, Vietnam, Bangladesh, Kamboja, Sri Lanka, Nepal, Pakistan, dan Turki, dan Australia.

Lebih jauh ia Hermanto menjelaskan, Topremit memiliki empat langkah mudah dan cepat untuk mengirimkan uang secara online, dengan waktu penerimaan mulai dari 5 menit (Singapura-SGD), 10 menit (Inggris-GBP), hingga 1 hari kerja bank, tergantung dari negara tujuan dan cara penerimaan dana. “Biaya transaksi Topremit juga hingga 87% lebih hemat dibandingkan biaya layanan remitansi bank. Topremit juga menjamin biaya layanan dan kurs yang transparan, juga garansi pengembalian dana 100% bila transaksi gagal,” ujarnya.

Ia menambahkan, selama pandemi Covid-19, Topremit juga akan turut bersolidaritas dengan meluncurkan kampanye #togetherfightcorona. Dalam kampanye tersebut, seluruh pengguna Topremit akan mendapatkan satu buah voucher bebas biaya layanan yang dapat digunakan untuk mengirimkan uang ke 20 negara tujuan. Voucher tersebut dapat digunakan baik oleh pelanggan lama maupun pelanggan baru Topremit selama kampanye berlangsung.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id