Momen Ramadhan memiliki pengaruh terhadap perilaku belanja online masyarakat yang semakin meningkat. Di Shopee misalnya, terjadi peningkatan belanja dan traffic selama awal minggu Ramadhan 2019.

Shopee mencatat ada peningkatan transaksi hingga 3 kali lipat dibandingkan tahun lalu. Sementara traffic orang yang mengakses Shopee meningkat empat kali lipat dibandingkan bulan biasa.

Direktur Shopee Indonesia, Handhika Jahja, memprediksi, pertumbuhan ini akan terus meningkat pasca penerimaan THR mendatang. “Perubahan tren belanja dan konsumsi masyarakat pada momen Ramadhan memang mengalami peningkatan yang signifikan yang turut dirasakan oleh Shopee. Untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat dalam menyambut Ramadhan, Shopee menghadirkan promo Pasti Lebih Besar pada Puncak Big Ramadhan Sale di 24 Mei,” katanya.

Big Ramadhan Sale Shopee telah digelar sejak 22 April hingga 31 Mei 2019. Pada minggu pertama, Shopee berhasil meningkatan traffic hingga empat kali lipat dibandingkan hari biasa, khususnya pada pagi hari pukul 03.00-05.00 WIB. Inovasi in-app game Goyang Shopee juga mengalami peningkatan sebesar tiga kali lipat pada Super Goyang Day di 23 April dan 7 Mei dibandingkan hari biasa.

Adapun tiga kategori terpopuler adalah fashion muslim, kecantikan, dan pakaian wanita. Menurut Handhika, kategori fashion muslim menjadi salah satu yang paling diminati dengan kenaikan pembelian lebih dari 2 kali lipat dibandingkan hari biasa.

Perubahan perilaku dan peningkatan konsumsi masyarakat melalui e-commerce juga diyakini oleh Nailul Huda, Peneliti Center of Innovation and Digital Economy INDEF (Institute for Development of Economics and Finance) dapat meningkatkan transaksi. “Ramadan memang selalu menjadi salah satu momentum yang dimanfaatkan para pelaku e-commerce untuk meningkatkan nilai transaksi,” ujarnya.

INDEF pun memprediksi nilai rata-rata belanja masyarakat pada Ramadhan tahun ini akan mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara Indeks Keyakinan Konsumsi masyarakat pada Ramadhan juga diprediksi akan meningkat.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id