Produk smart home selalu dikategorikan sebagai barang mahal dan merupakan produk yang hanya dapat dibeli oleh kalangan atas. Merespons hal ini, Bardi hadir untuk memberikan perangkat smart home dengan harga yang terjangkau.

Didirikan oleh empat sekawan Ryan Maurice Tallulah, Andy Tan, Yudi Tukiaty, dan Ricki Kurniawan pada Agustus 2019, Bardi memiliki visi misi untuk mengembangkan smart home di Indonesia.

Yudi Tukiaty, Chief Partnership and Strategic Officer & Co Founder at Bardi Smart Home mengatakan, penetrasi pasar smart home di Indonesia tidak mudah. Pasalnya masyarakat awam masih khawatir terhadap penggunaan smart home yang dinilai sulit untuk dikendalikan.

“Untuk itu, kami selalu berfokus pada layanan pra jual dan purna jual di mana informasi terhadap produk yang tersedia dapat diakses dengan mudah oleh para calon pengguna,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima SWA Online Jumat (16/09/2022).

Baca juga: Kolaborasi Bardi dan Somethinc Dukung Perkembangan Brand Lokal

Dia menjelaskan, saat ini pihaknya memiliki tim yang siap melayani purna jual di 37 provinsi di Indonesia. Dengan selalu mengedepankan pengalaman pengguna yang baik, ia berharap pengguna akan merasa puas terhadap pelayanan dan produk yang disediakan, hingga membangun kepercayaan terhadap merek Bardi.

“Pada awalnya, kami memiliki jenis produk kurang dari 5 SKU. Seiring dengan perkembangan waktu dan teknologi, saat ini kami hadir dengan lebih dari 50 SKU untuk melengkapi seluruh kebutuhan rumah baik dari IP Camera, Door Lock, Smart Lighting, hingga kebutuhan pengguna yang memiliki hewan peliharaan seperti Pet Feeder, Fish Feeder, dan masih banyak lagi,” imbuh Yudi.

Yudi mengungkapkan bahwa Bardi memiliki slogan ‘Always in Control’, yang mana setiap pengguna dapat memegang kendali terhadap rumah mereka masing-masing dengan aplikasi yang disediakan oleh Bardi secara gratis dan dapat diunduh di sistem operasi Android dan iOS.

Tahun ini, Bardi juga telah melakukan ekspansi ke pasar Singapura untuk membuktikan bahwa merek lokal dapat bersaing dengan merek internasional dan membawa nama harum Indonesia di mancanegara. Selain itu, jumlah pengguna Bardi kini sudah mencapai lebih dari 700.000 pengguna yang mayoritas digunakan oleh masyarakat Indonesia, disusul oleh pengguna di Singapura dan Malaysia.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id