Technology Trends

V2 dan PFN Siap Produksi Film Berteknologi XR

V2 dan PFN Siap Produksi Film Berteknologi XR

V2 Indonesia berkolaborasi dengan Perum Produksi Film Negara (PFN)- perusahaan BUMN yang berfokus pada pembiayaan film dan konten kreatif, menghadirkan Immersive XR Studio (ImXR) pertama di Indonesia dengan teknologi extended reality (XR) dari disguise.

Teknologi XR dari disguise sebelumnya sudah pernah digunakan dalam pembuatan film kelas dunia seperti Top Gun: Maverick, Joker, The Batman, Bullet Train, series Netflix Stranger Things, serta Sweet Tooth Season 2 dan 3.

Dwi Heriyanto B, Direktur Utama PFN menyampaikan, hadirnya teknologi ImXR akan memperkuat ekosistem perusahaan dalam meningkatkan kualitas produksi film dan konten di Indonesia. Dengan demikian, para pelaku industri kreatif di Indonesia bisa memproduksi berbagai film dan konten audio-visual yang semakin canggih, berkualitas, serta berdaya saing.

Studio ImXR juga memberikan kesempatan bagi para pembuat konten di PFN agar dapat mengembangkan imajinasinya seluas mungkin. Tidak hanya obyek manusia, beragam objek utama lainnya seperti mobil, motor, dan jenis kendaraan lain dapat diletakkan di depan studio ImXR guna memberikan latar belakang visual dan pengalaman konten yang menarik.

“Kami ingin memberikan cara baru bagi para pembuat film, iklan, podcast, dan konten kreatif lainnya untuk terus berupaya mewujudkan optimalisasi ekosistem yang lebih berkualitas, berdaya saing, dan memiliki nilai tambah,” ujar Dwi, Kamis (21/09/2022).

Menurutnya, pengembangan ImXR ini juga merupakan langkah optimalisasi sarana dan prasarana yang ada di lingkungan PFN. Adapun penggunaan ImXR studio di lingkup PFN akan mulai beroperasi pada Oktober 2022.

Rudi Hidayat, Pendiri dan CEO V2 Indonesia mengatakan, dengan dukungan teknologi XR dari disguise, ImXR studio dikonfigurasi dengan standar entertainment dan film dunia seperti 7680hz Refresh rate P2.6 LED masing-masing berukuran 6 x 3,5 meter, 3840hz Refresh rate P3.9.

Tampilan LED studio XR ini juga mengadopsi IC driver MBI5264 Macroblock dan HDR+ High Contrast Blacklevel dari NovaStar A10s PRO all-in-one controller, yang secara efektif dapat mengurangi masalah pemotretan dan menghadirkan kualitas gambar yang imersif.

Lebih lanjut Rudi mengungkapkan, pihaknya terus berinvestasi di teknologi xR agar tetap relevan dengan perkembangan teknologi yang imersif dan kreatif dalam industri audiovisual di Indonesia, terlebih di era baru metaverse. Ia pun meyakini bahwa bisnis konten berbasis XR akan tumbuh pesat dalam beberapa tahun ke depan.

“XR adalah teknologi baru yang sedang berkembang. Semua yang telah diperkenalkan oleh V2 Indonesia adalah sebuah pembuktian bahwasanya kita benar-benar dapat menggunakan teknologi terbaru guna membuat lingkungan foto realistis, yang benar-benar imersif dan bisa membawa penonton kemanapun dan kapanpun. Itulah keajaiban XR,” ujar Rudi,

Anak perusahaan M Cash ni sebelumnya sukses menghadirkan teknologi XR stage pertama di rumah ibadah Integrity Convention Center atau yang biasa dikenal sebagai Rumah Ibadah Gereja Bethel Indonesia (GBI PRJ), NXC International Summit 2022, serta pada ekosistem podcast dan digital entertainment PT Dektos Digital Corbuzier (Corbuzier).

“Ke depannya, V2 Indonesia akan terus berupaya untuk menyediakan layanan bagi berbagai acara online maupun offline yang imersif, di mana audiens dapat berpartisipasi dan terlibat dengan acara tersebut dimanapun mereka berada,” ucap Rudi.

Raiyan Laksamana Halimi, CEO Visi 8 menambahkan, bahwa kerja sama V2 Indonesia dengan PFN merupakan langkah strategi lanjutan dalam usaha pengembangan Ecosystem of Film and Creative Content serta XR Digital Studio pertama di Indonesia.

“Kami yakin dengan teknologi ini dan didukung oleh pengalaman Visi 8 dalam membuat konten, kami bisa menghadirkan sebuah kanvas baru yang akan memperluas genre perfilman dan konten di Indonesia. Teknologi ini juga akan membuka lebih banyak peluang bagi CGI artist Indonesia, dengan rencana kita kelak meluncurkan Asosiasi XR Studio & Kreator Indonesia,” katanya.

Editor :.Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved