Marketing Trends

WearingKlamby Tarik Minat Konsumen dengan Konten Lokal

Pagelaran Jakarta Fashion Week (JFW) selalu tampil meriah dengan hadirnya berbagai desainer dan brand lokal senior maupun baru. Di tahun 2019 ini, WearingKlamby menjadi salah satu brand lokal yang turut memeriahkan acara tahunan tersebut. Tepatnya pada Sabtu tanggal 26 Oktober lalu, WearingKlamby untuk pertama kalinya menggelar debut fashion show dengan tema Colonial Series yang menampilkan Indonesia di zaman Kolonialisme.

WearingKlamby mengajak penonton berkunjung ke masa lalu untuk menapak tilas kembali kejayaan dan sejarah Indonesia. Cerita tentang zaman kolonial ini dibagi dalam 4 segmen berbeda yang bertautan satu sama lain yaitu Rempah, Kepulauan dengan ciri khas rempahnya, Kerajaan, dan Pahlawan.

“Kami mengangkat cerita bahwa Indonesia adalah negeri yang begitu berkilau di masa lampau. Berlimpahnya beragam rempah-rempah yang tersebar dari Sabang hingga Merauke membuat siapapun tergoda untuk memetiknya. Kerajaan-kerajaan yang dulu berjaya pun kemudian terkalahkan dengan sistem yang dibuat penjajah. Namun, Indonesia berjuang bangkit untuk memerdekakan bangsanya dengan perjuangan para pahlawan,” jelas Nadine Gaus, Pemilik WearingKlamby.

Dalam fashion show ini, WearingKlamby berkolaborasi dengan brand aksesoris Leciel Studio dan brand sepatu Vaia. Nadine juga menggandeng 3 muse modest fashion influencer lokal yang selama ini telah berkembang bersama Klamby yaitu Hamidah Rachmayanti, Mega Iskanti dan Dwi Handa. Salah satu ikon wanita Indonesia yaitu Maudy Koesnaedi juga tampil sebagai muse.

“Colonial Series sangat spesial karena ini pertama kalinya kami menampilkan koleksi WearingKlamby dalam satu pertunjukkan yang utuh. Show ini adalah show yang bercerita tentang 1001 alasan mencintai Indonesia yang diterjemahkan dalam setiap helai busana yang memiliki nilai dan filosofi. Kami berharap siapapun yang memakai WearingKlamby akan selalu mengingat Indonesia,” ujar Nadine.

Selain Nadine, di balik brand lokal tersebut juga ada Mohammad Ridho Jufri. Nadine dan Ridho adalah pasangan muda yang ingin membuat lebih banyak orang mencintai Indonesia melalui pakaian yang dikenakan sehari-hari. Brand yang didirikan sejak 2013 ini menyajikan koleksi ready to wear bertema Nusantara baik dalam bentuk print, filosofi, maupun visual foto dan video.

“Melalui WearingKlamby, kami ingin semua orang selalu mengingat Indonesia bahwa negara ini begitu patut dicintai dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Kami ingin menyebar semangat mencintai Indonesia ini dengan lebih luas, karena itu desain yang kami hadirkan adalah ready to wear yang bisa dipakai sehari-hari, dengan harga yang terjangkau,” ungkap Nadine.

Mohammad Ridho Jufri sekaligus CEO WearingKlamby, menambahkan, visual brand yang ‘begitu Indonesia’ diklaim mampu memikat banyak pecinta fesyen. “Ternyata kita bisa menarik minat dengan mengangkat konten lokal. Kami melakukan riset yang mendalam tentang desain dan print seperti apa yang mampu disukai kalangan luas. Kami juga menempatkan kepuasan konsumen sebagai prioritas kami. Hal ini lah yang saya rasa menjadi salah satu kekuatan Klamby,” ujarnya.

Editor: Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved