Trends

Global Food Security Forum, Solusi Perkuat Sistem Ketahanan Pangan

Global Food Security Forum, Solusi Perkuat Sistem Ketahanan Pangan

Atlantic Council yang merupakan organisasi non partisan yang mendorong kepemimpinan dan keterlibatan Amerika Serikat di dunia, melalui kerja sama dengan sekutu dan mitranya, untuk membentuk solusi dalam menghadapi tantangan global,

mengumumkan pertemuan Atlantic Council Global Food Security Forum pada tanggal 12 – 13 November di Bali, Indonesia, yang merupakan acara sideline resmi dari KTT G20.

Forum ini akan mempertemukan pemimpin internasional, pemimpin daerah, dan pemimpin ketahanan pangan lokal, termasuk pejabat pemerintahan, pelaku bisnis, media, para ahli akademik, dan pemimpin masyarakat sipil. Tujuannya agar para partisipan dapat ikut serta dalam menginformasikan kebijakan publik, membentuk praktik bisnis, dan diskursus media di tengah momentum G20.

“Perang yang berlangsung oleh Putin di Ukraina telah membentuk fokus baru terhadap kerentanan ketahanan pangan dan rantai pasok,” ungkap President dan CEO Atlantic Council, Frederick Kempe.

Atlantic Council mempromosikan kepemimpinan konstruktif dan keterlibatan hubungan internasional berdasarkan peran utama Atlantic Community dalam menghadapi tantangan global. Dewan menyediakan forum penting untuk menavigasi perubahan ekonomi dan politik di abad ke-21 dengan menginformasikan dan memanfaatkan jejaring dari pengaruh pemimpin global.

Atlantic Council melalui publikasinya, ide-ide yang dikembangkan,pengembangan pemimpin masa depan, dan komunitas yang dibangun, membentuk pilihan kebijakan dan strategi untuk menciptakan dunia yang lebih bebas, aman, dan sejahtera.

Dengan tantangan yang dihadapi sekarang, Kempe berpendapat bahwa KTT G20 merupakan wadah yang ideal untuk melakukan pertemuan dalam membahas mengenai ketahanan pangan.

“Kami senang dapat bekerja sama dengan Kementerian Pertahanan Indonesia dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi dan dukungan dari Gaurav & Sharon Srivastava Family Foundation”.

Acara ini akan dibuka dengan sambutan dari US Permanent Representative to the UN Agencies in Rome, Cindy McCain; Menteri Infrastruktur Ukraina, Oleksandr Kubrakov; US Senator untuk Michigan, Deborah Stabenow; Perwakilan Amerika Serikat dari New York, Patrick Ryan; para menteri dan petinggi pemerintahan Indonesia. Topik-topik yang akan dibahas pada pertemuan ini termasuk mengenai ketahanan rantai pasok pangan; pendanaan inisiatif ketahanan pangan global, inovasi di bidang ketahanan pangan, dan lainnya. “Kolaborasi untuk solusi berkelanjutan dalam memperkuat sistem pangan merupakan salah satu tantangan saat ini,” ujar Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto yang diagendakan untuk memberikan sambutan di forum tersebut.

“Indonesia adalah salah satu negara yang paling beruntung dibandingkan dengan banyak negara lain. Namun, lebih dari 300 juta orang di dunia sekarang mengalami isu kelaparan di tengah melonjaknya harga bahan bakar dan pangan,” Prabowo menambahkan.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved