Management Trends zkumparan

Good Doctor Sediakan Layanan BPJS di Platformnya

Good Doctor Sediakan Layanan BPJS di Platformnya
Kolaborasi ini merupakan titik awal bagi pengembangan layanan kesehatan di Indonesia

Good Doctor Technology Indonesia menggandeng BPJS Kesehatan untuk memberikan kemudahan akses kesehatan kepada konsumennya. Melalui kerja sama tersebut Good Doctor akan menyediakan informasi dan akses program JKN-KIS melalui aplikasi Good Doctor seperti misalnya administrasi, pendaftaran, hak dan tanggung jawab, tata cara, dan informasi pelayanan di fasilitas kesehatan.

Managing Director Good Doctor Technology Indonesia Danu Wicaksana menjelaskan, kerja sama ini untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat. “Pada tahap awal, Good Doctor siap mendukung edukasi dan sosialisasi JKN-KIS kepada masyarakat Indonesia melalui aplikasi. Kami berharap kontribusi Good Doctor dapat membantu meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang kesehatan,” kata dia. Kedua platform akan bersinergi untuk mengembangkan solusi kesehatan yang sesuai dengan masyarakat Indonesia dalam rencana jangka panjangnya.

Kolaborasi Good Doctor dengan pemerintah bukan untuk yang pertama kalinya bagi platform yang berbasis di Jakarta ini. Sebelumnya, platform telah ditunjuk sebagai mitra telemedis pemerintah untuk memberikan layanan bagi pasien Covid-19 yang sedang menjalani karantina mandiri. Good Doctor juga meluncurkan Covid-19 Care Center dalam aplikasi yang merupakan bagian dari inisiatif #LawanPandemi, dan mendukung program vaksinasi nasional melalui screening dan registrasi online melalui aplikasi Good Doctor.

Sementara itu, Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan David Bangun mengatakan kolaborasi ini merupakan titik awal bagi pengembangan layanan kesehatan di Indonesia. “Dengan memanfaatkan teknologi digital yang telah merambah semua sektor, dipadukan dengan keahlian Good Doctor yang sudah memiliki pengalaman luas di bidang ini, kami bertujuan untuk mengembangkan solusi berbasis teknologi yang cocok untuk masyarakat Indonesia dan sejalan dengan konsep JKN,” ujarnya menegaskan.

BPJS Kesehatan mencatatkan, saat ini, ada sekitar 226 juta penduduk yang telah terdaftar dalam program JKN-KIS atau sebanyak 84% dari jumlah penduduk Indonesia. BPJS, menurut David, terus meningkatkan angka kepesertaan dan kualitas layanannya.

Sampai akhir tahun 2021, BPJS menargetkan akan dapat meningkatkan jumlah kepersertaan hingga 86%. Selain meningkatkan cakupan JKN-KIS, BPJS Kesehatan terus berupaya mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat luas tentang JKN-KIS, mulai dari proses pendaftaran hingga manfaat dan tanggung jawab peserta.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved