Technology

Enam Printer Fuji Xerox Bidik 55 Juta UKM Indonesia

Oleh Admin
Enam Printer Fuji Xerox Bidik 55 Juta UKM Indonesia

Jumlah usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia ternyata paling besar di antara negara-negara ASEAN. Maklum jumlahnya mencapai sekitar 55 juta UKM. Produsen printer Fuji Xerox Co. Ltd., pun membidik mereka. Perusahaan beranggapan, produk printer lasernya bisa membantu UKM dalam menekan biaya operasional. Hari ini, Kamis (21/11/2013), di Jakarta, Fuji Xerox Printer Channel (FXPC) pun memperkenalkan enam produk anyar yang dikhususkan untuk UKM.

“Untuk produk ini, kami menargetkan UKM. Alasannya karena kami tahu persis, di mana kami telah melakukan survei, jadi kami tahu apa yang UKM butuhkan,” ujar Vincent Sim, General Manager FXPC ASEAN kepada SWA Online. fuji xerox printer Dia menyebutkan, jumlah UKM di Indonesia yang terbesar di antara negara-negara ASEAN lainnya. Singapura saja, kata dia, hanya ada 200 ribu UKM. Jumlah UKM di Indonesia pun dipandang akan terus bertumbuh seiring dengan ekonomi yang terus berkembang. Akan tetapi, ada hal yang dipandang tidak benar oleh Fuji Xerox. Apa itu? “Kami melihat kebanyakan UKM di Indonesia tidak menggunakan teknologi yang tepat. Mereka menggunakan teknologi yang tidak memberikan keuntungan buat mereka. Mereka menggunakan printer inkjet,” terang Vincent. Sementara, UKM-UKM di Singapura sudah menggunakan printer laser.

Bisa jadi, menurut dia, masih banyaknya UKM di Tanah Air yang menggunakan printer inkjet karena kurangnya informasi bahwa printer laser memberikan perbedaan yang besar dalam biaya operasional usaha.

“Biaya awal printer laser memang sedikit lebih tinggi, tetapi biaya utilisasi itu lebih rendah. Kami melihat perilaku UKM dalam menggunakan printer dalam tiga tahun belakangan. Dan ketika menggunakan printer laser dibandingkan inkjet maka kamu menghemat 60 persen dalam biaya.”

Perusahaan pun berupaya mendorong UKM di Indonesia bisa menjalankan usaha dengan lancar dengan memilih produk printer yang tepat. Printer yang bisa mengurangi biaya operasinal, kenyamanan, dan ramah lingkungan. Ketiga hal itu bisa didapatkan UKM dalam rangkaian produk printer terbaru, yakni jenis printer laser monokrom (DocuPrint P215 b, DocuPrint M215 b, DocuPrint M215 fw) dan printer laser warna (DocuPrint CP215w, DocuPrint CM215 b, dan DocuPrint CM215 fw).

“Keenam seri jenis printer itu mengakomodir semua kebutuhan dari UKM. Kami tahu UKM di Indonesia besar sekali jumlahnya, ada 55 juta perusahaan UKM. Dan, kami Fuji Xerox selaku salah satu pemain laser sangat tertarik untuk membantu mengakomodir kebutuhan mereka,” Teddy Susanto, Country Sales Manager FXPC Indonesia, menambahkan. fuji xerox 2 Yang menarik, produk printer anyar dari Fuji Xerox ini menjawab kebutuhan pelaku usaha terkait dunia yang semakin mobile. Misalnya ada fitur Fuji Xerox Print&Scan Utility yang dikembangkan agar proses pencetakan dan pemindaian dapat dilakukan secara mobile dengan perangkat iOS maupun Android hanya dengan sentuhan jari.

“Printer warna berkualitas tinggi hasil inovasi dari Fuji Xerox ini didesain untuk memenuhi kebutuhan UKM. Produk baru ini didukung dengan konektivitas terbaru, termasuk nirkabel dan perangkat mobile, sangat mudah digunakan, menghasilkan warna yang cemerlang, dan biaya yang rendah,” ungkap Teddy.

Vincent pun menambahkan, “Tiga tahun lalu, kami sudah mengeluarkan produk untuk UKM tapi belum wireless, atau mempunyai kemampuan mobile print. Karena tiga tahun lalu, wireless di Indonesia belum popular.”

Dengan teknologi yang mumpuni, keenam printer ini pun dijual dengan harga yang terjangkau, yakni mulai dari Rp 809 ribu hingga Rp 5,049 juta. Garansi pun diberikan untuk dua tahun. Tahun pertama, pelanggan mendapatkan garansi standar satu tahun yang mencakup suku cadang dan biaya perbaikan. Tahun kedua, pelanggan cukup membayar biaya perbaikan, sedangkan suku cadang menjadi tanggungan Fuji Xerox.

Teddy pun menyebutkan, target penjualan untuk printer laser monokrom barunya ini sebesar 18 ribu unit untuk satu tahun pertama. Sedangkan untuk kategori printer laser warna sebanyak 14 ribu unit. “Perlu usaha edukasi terus menerus dari pelaku industri bahwa printer laser jauh lebih baik dari printer tinta, karena efisien, hemat biaya. Jauh lebih hemat dibandingkan printer tinta,” tandasnya. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved